ENAMPAGI – Di era revolusi industri 4.0 yang tengah terjadi, Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan UMKM (PLUT KUMKM) harus terus beradaptasi agar dapat memenuhi tuntutan dan kebutuhan para pelaku usaha koperasi dan UMKM.
Bersumber dari laman web Kementerian Koperasi dan UMKM, salah satu transformasi PLUT KUMKM yang telah dilakukan adalah dengan meningkatkan aksesibilitas layanan terhadap pelaku usaha berbasis teknologi di era revolusi industri 4.0.
Kini, layanan PLUT KUMKM telah tersedia secara online, sehingga pelaku usaha koperasi dan UMKM di seluruh Indonesia dapat mengakses layanan tersebut dengan mudah di era revolusi industri 4.0.
Transformasi juga telah dilakukan melalui melakukan pembangunan dan revitalisasi PLUT KUMKM dengan total anggaran sebesar Rp127,6 miliar.
PLUT KUMKM tersebut tersebar di Kabupaten Semarang (Jawa Tengah), Purworejo (Jawa Tengah), Buleleng (Bali), Dairi (Sumatera Utara), Maros (Sulawesi Selatan), dan Kota Kendari (Sulawesi Tenggara).
Transformasi PLUT KUMKM diharapkan dapat meningkatkan masyoritas UMKM yang saat ini masih berskala mikro dan kecil, sedangkan rasio kewirausahaan juga baru sekitar 3.47%.
Fungsi Layanan Utama
Baca Juga: Link Nonton lIve Streaming Vietnam Vs Indonesia di Laga Semifinal Leg 2 Piala AFF 2022
Inti dari transformasi PLUT KUMKM yaitu optimalisasi layanan dan fungsi PLUT KUMKM melalui paradigma pengelolaan berbasis teknologi.
Beberapa pembaharuan yang telah dilakukan antara lain :
PLUT KUMKM telah bekerja sama dengan berbagai lembaga terkait untuk memberikan pelatihan dan konsultasi yang lebih berkualitas bagi koperasi dan UMKM.
Transformasi selanjutnya yaitu dalam hal peningkatan akses kepada modal usaha bagi koperasi dan UMKM.
Baca Juga: Tempat Kuliner 'Kalia Restaurant' Cocok untuk Nongkrong di Tebet, Jakarta Selatan