ENAMPAGI – NAMA Beauty, startup Luna Maya di bidang perawatan kulit dan kecantikan mendapat pendanaan miliaran rupiah atau tepatnya US$ 5 juta.
NAMA Beauty milik Luna Maya memperoleh pendanaan tahap awal (seed funding) dari AC Ventures serta diikuti partisipasi SiCepat Ekspress dan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX).
NAMA Beauty merupakan perusahaan rintisan Luna Maya bersama Marcel Lukman yang didirikan pada tahun 2019.
Dilansir Enampagi.id dari Instagram @acventuresindonesia, Pandu Sjahrir selaku Founding Partner of AC Ventures menyatakan bahwa telah mengikuti perkembangan NAMA Beauty sejak awal dimulai didirikan.
“Industri kecantikan adalah salah satu industri yang tangguh dalam hal pertumbuhan, meski tetap memiliki tantangan tersendiri,” keterangan tertulis Pandu Sjahrir pada Senin, 1 November 2021.
“Melalui kemitraan dengan SiCepat dan DMMX, kami akan memanfaatkan kekuatan masing-masing untuk membantu NAMA Beauty dalam membangun merek kecantikan dengan pertumbuhan tinggi dan mencapai potensi penuh,” lanjutnya.
Dengan suntikan modal tersebut, NAMA Beauty akan menjadi merek direct-to-consumer (D2C) yang menawarkan produk berkualitas yang menjangkau konsumen di seluruh Indonesia dengan jaringan distribusi yang kuat.
Baca Juga: Crazy Rich Malang Juragan99 Ajak Jalan-Jalan Ibu Trimah, 100 Juta untuk Belanja!
Melalui jaringan distribusi DMMX yang luas, NAMA Beauty akan menjual produknya ke jaringan offline, seperti Sampoerna Retail Community (SRC) yang tersebar di lebih dari 20 kota di Indonesia, rantai minimarket dan ribuan jaringan ritel.
Sementara untuk perdagangan produk secara digital, NAMA Beauty akan memanfaatkan platform yang disediakan oleh DMMX.
SiCepat Ekspress akan berperan sebagai mitra logistik dalam melayani pengiriman produk NAMA Beauty.
Baca Juga: Indro Warkop DKI Sempat Vakum Selama Setahun Setelah Ditinggal Dono dan Kasino
“Dengan kualitas yang baik, harga kompetitif, dan didukung pengiriman dari SiCepat, kami optimis NAMA Beauty mampu menembus pasar kosmetik Indonesia dan menjadi merek yang dipercaya masyarakat,” ujar The Kim Hai, CEO SiCepat Ekspres Indonesia.
Artikel Terkait
Indonesia Resmi Gunakan Yuan untuk Transaksi Internasional dengan China
UKM Pendidikan Mendapat Bantuan Dana dari #PintekSobatUKM Besutan Perusahaan Fintech 'Pintek'
Makaroni Tasik, si Kecil Pedas Asin Gurih dan Asik di Lidah, Wajib Coba
Ahmad Zaky, from Zero to Hero
Profil Nadiem Makariem, Pelopor Ojek Online yang Sekarang Menjadi Menteri Pendidikan
Kue Artis yang Booming, Kini Menghilang