Perusahaan sepatu milik keluarga Bata tersebut mengoperasikan empat unit bisnis internasional yang terpusat di Eropa, Asia Pasifik-Afrika, Amerika Latin, dan Amerika Utara.
Baca Juga: Link Nonton Drama Cina Terbaru 'Binary Love' Episode 1, Dibintangi oleh Sabrina Zhuang
Pertama kali hadir di Indonesia
Toko sepatu Bata pertama kali beroperasi di Indonesia pada tahun 1939.
Mereka masuk ke Tanah Air sejak 1931 melalui jalur impor yang didatangkan dari Malaya (Singapura).
Produk Bata diimpor oleh NV Nederlandsch-Indische, sebuah perusahaan penyalur sepatu di kawasan pergudangan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Baca Juga: Hasil Lengkap Race MotoGP Italia 2022, Pembalap Tuan Rumah Francesco Bagnaia Berhasil Raih Juara
Dulunya, pabrik Bata di Indonesia pertama kali berlokasi di Kalibata, Jakarta Selatan, dan kota Medan, Sumatera Utara.
Kedua pabrik sepatu Bata tersebut menghasilkan kurang lebih tujuh juta pasang sepatu tiap tahunnya, yang terdiri dari 400 model sepatu, sepatu sandal, serta sandal yang kesemuanya terbuat dari kulit, karet, maupun plastik.
Perjalanan Sepatu Bata di Indonesia
- 1 Januari 1978
Izin dagang Bata berubah menjadi perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
- 24 Maret 1982
Perseroan mengambil langkah strategis dengan linting di Bursa Efek Indonesia (BEI)
- Tahun 1980-an
Artikel Terkait
Siu Chen, Berani Membuka Usaha Jualan Makanan Saat Pandemi Atas Dasar Kecintaan akan Memasak
Begini Cara Miliarder Kripto Menghabiskan Kekayaan Mereka
Profil Jeff Bezos, Pendiri Amazon.com yang Sekarang Memiliki Blue Origin
Tertarik Untuk Menjadi Cabin Crew Emirates Airlines? Simak Persyaratannya
Uniqlo Kolaborasi dengan Spy X Family, Kaos Kece dan Stylist