Lewat Kiwari TEDxBandung 2024, Petani Ini Ungkap Perjuangan Perempuan Sebagai Buruh Tani di Bandung Barat!

- Sabtu, 14 Desember 2024 | 12:38 WIB
Poster Event ‘Kiwari’ TEDxBandung 2024. (Instagram.com/@tedxbandung)
Poster Event ‘Kiwari’ TEDxBandung 2024. (Instagram.com/@tedxbandung)

ENAMPAGI.ID - Technology, Entertainment, and Design (TED) X Bandung (TEDxBandung) menggelar kegiatan bertajuk 'Kiwari' di Museum Sri Baduga, pada Sabtu, 7 Desember 2024. Bagi yang belum tahu, kiwari diambil dari Bahasa Sunda yang berarti masa kini.

"Bermula dari pertanyaan reflektif 'Kenapa Bandung?' dan 'hal apa yang dapat dimaknai di tanah Sunda dengan beragam budaya yang saling berakulturasi satu sama lain'. Serangkai pertanyaan yang mampu membangkitkan asa, rasa memiliki, dan ingatan kolektif yang terus menggema bagi hadirin," tulis TEDxBandung dalam pernyataan resmi yang diterima pada Selasa, 10 Desember 2024.

Event yang digelar TEDxBandung itu merupakan kegiatan eksplorasi mendalam terkait isu lingkungan (Earth), perkembangan industri makanan (Eat), dan kesenian (Art).

Isu tentang Earth, Eat, dan Art, diulik dengan sentuhan komunikasi yang menarik secara talkshow dan menghadirkan narasumber yang memiliki gagasan menarik untuk berbagi pengalamannya.

Di sisi lain, TEDxBandung ingin berbagi realitas yang sebenarnya terjadi di Kota Bandung dan mengajak peserta Kiwari untuk merenungkan masa lampau dan memproyeksikan masa depan Kota Bandung. Berikut ini ulasan selengkapnya:

X-Theater

Dalam program 'On Stage', TEDxBandung menghadirkan X-Theater yang menjadi suguhan utama bagi para peserta.

Kegiatan itu dipandu oleh tiga moderator, yakni Siska Nurmala untuk sesi Earth, Anggia Bonyta untuk sesi Eat, dan Keni K. Soeriaatmadja untuk sesi Art.

X-Theater mempersembahkan sembilan tokoh pembicara dan empat penampil yang turut meramaikan TEDxBandung Conference 2024.

 Baca Juga: HIPMI JAYA Gelar Diklatda 2024, Angkat Tema Transformasi Pengusaha Muda sebagai Katalisator Menuju Kota Global yang Maju, Merata dan Berkelanjutan

1. Earth

TEDxBandung menghadirkan tokoh-tokoh yang berkaitan dengan alam. Florian dan Daliana yang berprofesi sebagai arsitek SHAU Architects mereka membahas 'Play as Design Strategy in Public Space'. 

Kemudian, Yoyo Yogasmana dari Kasepuhan Ciptagelar membawakan topik 'Membangun Kesadaran Lewat Tubuh'.

Adapun, perwakilan dari komunitas Sobat Healing yakni Bintang dan Hana yang berbagi kisah berdasarkan pengalaman komunitas yang mereka bangun dengan mengusung topik 'Mencari Safe Place di Usia Dewasa'.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Roudhotul Jannah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Lirik Lagu 'Jiwa Yang Bersedih' Milik Ghea Indrawari

Selasa, 31 Oktober 2023 | 12:00 WIB
X