Awbimax, Tiktokers yang Dilaporkan Ke Polisi Karena Hal Ini!

ENAMPAGI - Di era yang sudah serba modern ini, semua sosial media bisa di akses dengan mudah dimanapun kita berada. Setiap orang pasti punya cara sendiri untuk menggunakan sosial media tersebut, tak terkecuali Bima Yudho atau yang kerap di sapa Awbimax.

Awbimax alias Bima menggunakan salah satu platform yaitu tiktok untuk mengekspresikan pendapatnya terkait permasalahan kota tempat tinggalnya, Lampung.

Awbimax alias Bima kelulusan salah satu universitas di Malaysia ini memang kerap membuat konten di sosial media tiktok.

Pada salah satu unggahannya yang sempat viral beberapa hari lalu, Bima membuat presentasi dan menguploadnya di tiktok.

Baca Juga: Tanda dan Gejala Endometriosis yang Harus Kamu Ketahui!

Dalam video tersebut Bima menjelaskan beberapa alasan yang membuat kota tempat tinggalnya itu tidak maju-maju.

Video unggahan Bima itu berhasil mendapat jutaan like dan ribuan komentar dari warganet. Video yang dibuat, disebut lebih menjurus untuk mengkritik pemerinta tempat tinggalnya.

Banyak dari warga Lampung yang setuju dengan isi videoBima terutama soal infrastruktur jalan yang disebutkan.

Mereka menganggap akhirnya ada juga yang mau menyuarakan hal tersebut dengan harapan sampai ke pihak yang berwenang tentang kondisi jalan di Lampung.

Baca Juga: Prediksi Skor Augsburg vs Stuttgart Bundesliga 2023 Besok, Head to Head Kedua Tim Imbang Rekor Kemenangan

Bermula dari video yang Bima posting, sekarang jadi makin banyak bermunculan video-video yang berisi tentang bagaimana kondisi jalan di pelosok daerah Lampung yang memang bisa dibilang kurang layak dan kurang aman untuk dilewati.

Bahkan hal serupa sempat menjadi trending topik di tiktok beberapa hari lalu. Tiba-tiba Bima dilaporkan ke polisi oleh kuasa hukum Gubernur Lampung, Gindha Ansori.

Banyak dari warganet yang mendukung Bima karena menganggap Bima tidak salah. Sebagian mereka malah heran mengapa hanya dengan menyampaikan kritik ke pemerintah sampai harus dilaporkan ke polisi. 

Itulah sebabnya, semua yang kita lakukan di sosial media harus lebih dipikirkan matang-matang lagi.