Tidak hanya di Korea aliran sekter JMS ini bahkan berkembang ke luar negeri seperti Australia, Kanada, Jerman, Jepang dan lainnya.
Di Australia bahkan sekte ini berkembang sangat cepat yang pusat ajarannya adalah manusia hanya dapat masuk surga hanya melalui Mesias dan jumlah Mesiasnya.
JMS terinpirasi dari kepercayaan umat kristiani namun dibuat menjadi sesat oleh Jung Myeong Seok.
Proses perekrutan pengikut baru dikenal dengan metode Heavenly Deception, seseorang menipu seseorang dengan membuat jalan palsu untuk menuju surga.
Baca Juga: Prediksi Skor Getafe vs Girona La Liga 2023 Tanggal 4 Maret 2023, Head to Head 11 Pertemuan
Para perekrut berusaha untuk merekrut anggota baru di tempat ramai seperti kampus atau mall dan kebanyakan mengincar wanita-wanita yang berpenampilan menarik.
Biasanya mereka akan menipu anggota baru dengan kedok belajar Injil yang akan membuat hidup lebih mudah dan juga meraih jalan ke surga.
Setelah wanita - wanita ini setuju maka mereka akan di brainwash yang nantinya akan dipersiapkan untuk menjadi wanita-wanita mempelai Jung yang disebut sebagai tuhan dalam alirannya.
Para pengikut juga diharuskan memutuskan komunikasi dengan keluarganya dan membuat pengikutnya tinggal bersama atau berkelompok agar proses brainwash menjadi mudah. Wanita-wanita ini direkrut sebenarnya untuk tujuan pencabulan.
Baca Juga: Prediksi Skor Real Sociedad vs Cadiz di La Liga 2023 Pekan 24 Dini Hari, Cadiz Belum Pernah Menang
Kejatuhan Jung Myeong Seok
Tahun 1999, Jung Myeong Seok akhirnya mendapat tuduhan pemerkosaan dan penyerang seksual yang dilakukan kepada para pengikutnya.
Namun Jung sempat kabur ke Jepang tahun 2001, dan juga sempat kabur ke Hongkong hingga tahun 2006 ia ditangkap di China karena sejumlah kasus kejahatan.
Jung akhirnya di ektradisi ke Korea Selatan dan dihukum 10 tahun tahun 2018 kemarin Jung Myeong Seok bebas.