ENAMPAGI - Ravi VIXX akhirnya menuliskan permintaan maafnya setelah ia terbukti berbohong dengan memalsukan penyakit menderita epilepsi demi hindari wajib militer dan juga Ravi telah meninggalkan boyband yang telah membesarkan namanya tersebut.
Sebelumnya Ravi VIXX juga telah menjalani serangkaian sidang di pengadilan Korea atas kasusnya yang berbohong menderita epilepsi demi menghindari wajib militer, Ravi melalui akun Instagramnya menuliskan permintaan maaf menyesal akan perbuatannya.
Setelah tuliskan permintaan maaf akibat kasus menghindari wajib militer, Ravi VIXX juga memutuskan untuk mengundurkan diri dari agensi Jelly Fish dan juga dari boyband VIXX. Sidang pembacaan kasus Ravi belum diputuskan pengadilan.
Pada awal tahun 2023 terkuak bahwa sejumlah broket ditangkap pihak berwajib atas kasus korupsi demi bisa terhindar dari wajib militer.
Para broker ini memiliki sejumlah klien salah satunya Ravi VIXX yang menyarankan untuk pergi ke sebuah rumah sakit yang ada di Seoul untuk memberikan mereka surat menderita epilepsi palsu agar segera bebas dari wajib militer.
Tidak hanya itu para broker ini dalam iklannya juga mengatakan kalau salah satu klien mereka yang telah berhasil menghindari wajib militer adalah Ravi VIXX.
Baca Juga: Terbukti Bikin Hoaks Dilecehkan David Ozora, AG Ngaku Berhubungan Badan 5 Kali Dengan Mario Dandy
Akibatnya Ravi langsung mendapat sejumlah tuduhan atas kasus ini dan ptanggal 11 April 2023 Ravi bersama 7 orang lainnya menghadapi persidangan atas kasus ini dan Ravi dituntut 2 tahun penjara atas kasus ini.
Melalui akun Instagramnya tanggal 11 April 2023 Ravi mengungah permintaan maafnya dan ia sangat menyesal atas perbuatan bodoh yang ia lakukan.
Ravi VIXX juga mengatakan ia melakukan perbuatan nya tersebut karena di manajemennnya ia adalah satu - satunya artis yang masih menghasilkan keuntungan sedangkan biaya pembatalan kontrak yang juga menghantuinya membuat ia menunda wajib milter.
Baca Juga: Komentar Komnas Anak Terkait AG Divonis 3,6 Tahun Penjara Atas Kasus David Ozora, UU Harus Direvisi
Setelah itu ia mulai menjalani wajib militer pada bulan Oktober 2022 setelah masalah kontrak dan manajemen berhasil ia selesaikan.
"Saya ingin meminta maaf dengan tulus kepada pasien epilepsi dan keluarga mereka yang pasti telah terluka oleh keputusan salah yang dibenarkan sendiri yang saya buat dalam proses," tulis Ravi diakun Instagramnya.