Ketika ditanya masalah comfort zone, Afgan menjelaskan bahwa sampai saat ini Ia nyaman dengan lagu-lagu lamanya.
Apalagi sudah 15 tahun Ia menyanyikannya dari panggung ke panggung.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Unggul 5-2 atas Thailand U-22 dalam Final SEA Games 2023
“Comfort zonenya yang kemarin. Ya lagu-lagu selow, lagu-lagu pop itu. Ya iya lah kang udah 13 tahun nyanyiin lagu tiap minggu, ibaratnya merem juga bisa nyanyi gitu,” jelasnya.
Namun, demi terus mengembangkan diri Ia akhirnya memutuskan untuk keluar dari zona nyaman. Kemudian membuat album berbahasa Inggris.
“Akhirnya keluar dari comfort zone kemarin. Makanya bikin lagu bahasa Inggris, Amerika,” ucap Afgan.
Dengan langkah yang diambilnya, Afgan mendapatkan berbagai dukungan baik dari teman sesama musisi. Maupun dukungan dari para fansnya.
“Teman-teman musisi ya pada kaya gini dong. Mereka itu semua udah kaya dari dulu selalu bilang bikin yang R n B dong. Pop mulu sih gini-gini. Kalau dari fans gue, justru malah nambah . Yang awalnya enggak dengerin laguku jadi dengerin,” jelasnya.
Baca Juga: Ga Jadi Kena Prank Wasit, Timnas Sepakbola Indonesia Menang Telak 5-2 atas Thailand
Langkah yang diambil memberikan Afgan banyak kesempatan lain untuk bisa tampil di acara yang selama ini belum dapat disinggahi.
“Jadi kaya bisa nyanyi di festival-festival internasional. Tapi tetap enggak bisa dipungkiri sing kang. Tetap pada minta lagu lama,” ujarnya.
Terakhir, Ia akan mengadakan konser untuk 15 tahunnya berkarya dengan tema Evolution Jakarta.
“Tanggal 1 Juli 2023 di tennis indoor Senayan. Namanya Evolution. Kemarin bikin evolution di KL. Sekarang bikin evolution Jakarta. Evolution tuh kaya menggambarkan gua, berevolusi dari dulu sampai sekarang. Gue mau memperlihatkan journey gue dari dulu sampai sekarang,” imbuhnya. ***