Zhao Liying dalam mengasuh sang putra sempat berkaca kepada dirinya sendiri yang selalu ketat dan keras dengan dirinya sendiri.
Hal ini membuat ia terus bertanya mengapa ia harus bekerja kera hanya untuk memenuhi ekspektasi orang lain.
Tentu saat ini Zhao Liying semakin sadar bahwa ia tidak ingin sang anak mengalami hal yang serupa dengan dirinya. Meski demikian Zhao Liying mengatakan kepada dirinya sendiri untuk tetapmaju dan tidak ingin ketinggalan dengan orang lain.
Selain itu salah satu aktivitas favoritnya saat ini adalah menunggu sang anak pulang sekolah dengan duduk di kafe yang tidak jauh dari sekolah sang anak sembari menikmati kopi.***