"Namun, perusahaan produksi meyakinkan kami bahwa tidak ada bagian dari drama yang akan menjadi masalah. Kami memercayai pernyataan resmi drama dan harus menunggu kelanjutannya," lanjut perwakilan Milliens.
Baca Juga: Krisis Tenaga Kerja, Restoran di Australia Mencari Waiters untuk Digaji Rp790 Ribu per Jam
Masalah tersebut bukan satu-satunya kendala yang dihadapi Milliens dalam berhubungan dengan produksi drama "Snowdrop."
Milliens mengklaim bahwa furnitur yang mereka kirim sebagai barang sponsor dikembalikan dalam keadaan rusak.
Perusahaan furnitur itu menjelaskan kembali, "Kami baru bisa menerima barang yang kami pinjamkan sebagai sponsor setelah beberapa bulan dan furnitur yang kami terima dikembalikan dalam keadaan rusak parah."
Baca Juga: 5 HP Keren yang akan Rilis di Tahun 2022, Siap-Siap Menabung!
"Kami tidak mendapatkan kompensasi dari kerusakan tersebut dan juga tidak menerima data apapun tentang iklan yang kami investasikan," terang Milliens.
Lanjut mereka menjelaskan, "Kami meminta untuk menarik perjanjian sponsor ini karena beberapa alasan."
"Tapi, karena ini adalah drama pre-production, furnitur yang kami investasikan tidak dapat langsung dihilangkan dari adegan yang sudah direkam," Milliens menjelaskan.
Baca Juga: Kepribadian DISC, 4 Tipe Kepribadian Menurut Marston
"Bagaimanapun, kami menyampaikan [kepada pihak produksi drama] bahwa kami ingin barang perusahaan kami sedikit mungkin dimunculkan dalam drama," sambung Milliens.
"Kami meminta maaf sekali lagi dengan keputusan penarikan kerjasama ini tanpa melakukan penelitian mendalam," tandas perusahaan furnitur, Milliens.***