entertainment

Oka Aurora Penulis Skenario ‘Layangan Putus’ dan Cerita Pengalaman Menulisnya

Minggu, 23 Januari 2022 | 12:00 WIB
Oka Aurora penulis skenario drama Layangan Putus (Instagram @okaaurora)

Dibutuhkan waktu sekitar enam bulan untuk menyelesaikan naskah skenario Layangan Putus. Oka Aurora menggunakan pendekatan penulisan thriller. Ia ingin membuat penonton penasaran dan berdebar di tiap episode.

Meski Layangan Putus mencapai kesuksesan yang luar biasa, tapi Oka Aurora mengatakan bahwa sampai saat ini  tidak ada rencana pembuatan season kedua.

Baca Juga: Drama 'Snowdrop' Kembali Terjerat Kasus Sejarah, Kali Ini Petisi Datang dari Para Cendikiawan

Beberapa fakta tentang Oka Aurora penulis skenario Layangan Putus, yang didapat dari Instagram @okaaurora.

Oka Aurora berkuliah di UI mengambil jurusan Teknik Elektro. Ia pernah bekerja sebagai telecom engineer.

Sebelum fokus di dunia penulisan, ia pernah mencoba berbisnis menjadi reseller rendang, sprei, toko baju bayi online, hingga membuka salon. Namun, upayanya tersebut belum berhasil.

Baca Juga: Tim 'Nam Do San' di Drama Korea 'Startup' Wajib Tonton Drama Korea 'Twenty Five, Twenty One'!

Di pertengahan 2010, Oka Aurora dipertemukan dengan temannya yang berprofesi sebagai penulis skenario, yang kemudian ia jadikan guru privat menulis skenario.

Setelah mengalami PHK dari perusahaan tempatnya bekerja, Oka Aurora mantap menjalani karir di dunia menulis dan tidak kembali ke dunia engineering.

Hingga saat ini Oka Aurora telah menghasilkan 4 novel, 14 skenario film, dan 4 skenario web series. Melalui skenario film berjudul 12 Menit, ia menyabet penghargaan skenario terpuji Festival Film Bandung 2014. ***

Halaman:

Tags

Terkini