(Namun sekarang di hatimu ada orang lain)
Ibarat esuk mendung, awan aku kudanan
(Ibarat pagi mendung, siang aku kehujanan)
Sore mbok larani, bengi tak tangisi
(Sore kamu menyakiti, malam aku menangisi)
Mung iso mbayangke kabeh kenangan
(Hanya bisa membayangkan semua kenangan)
Koe tak boncengke
(Kamu kubonceng)
Turut dalan kekepan kudanan
(Menyusuri jalan berpelukan dan kehujanan)
Saiki nyatane koe malah milih
(Sekarang ternyata kamu malah memilih)