“Pemain kamu cukup,tetapi kami tidak boleh bertanding tanpa pemain cadangan. Kulihat kau lari di kelas olahraga dan kau sangat cepat. Jadi kupikir kau mungkin tertarik,” ucap Nick.
Charlie menjawab ia tidak tahu cara bermain rugby, namun Nick menenangkan Charlie dan mengatakan ia akn mengajari Charlie cara bermain rugby.
Baca Juga: 30 Link Twibbon Ucapan Idul Fitri 2022 Cocok untuk Dibagikan ke Sosial Media
“Bukankah aku terlalu kecil dan lemah untuk jadi pemain rugby?,” ucap Charlie.
“Kami hanya tim sekolah.Tak begitu penting,” kata Nick.Charlie pun menyanggupinya.
Saat pulang sekolah Tao kembali meyakinkan Charlie apakah ia ingin bermain rugby dan mengatakan bahwa Charlie yang akan rugi.
Charlie pergi menuju ruang ganti para pemain rugby di sekolah, namun saat di depan pintu Charlie mendengar teman–teman Nick mengatakan hal buruk tentangnya bahwa dia lemah, kurus dan gay.
Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2022 Wilayah Kab Asahan 27 April Sampai 1 Mei 2022
Namun saat Charlie membuka pintu ruang ganti semuanya langsung terdiam.
“Aku bercanda soal lemah, tapi aku memang lemah dalam hal ini,” ungkap Charlie saat dilapangan.
“Dimana sikap optimismu. Cobalah. Tekel aku, tak akan kuhindari. Ayolah aku yakin kau bisa,” ucap Nick kepada Charlie saat mengajarinya bermain rugby.
Kemampuan Charlie dalam bermain rugby semakin meningkat setiap hariya dan Charlie semakin percaya diri.
Baca Juga: 5 Fakta Tentang Film 365 Days: This Day yang Akan Tayang 27 April 2022 di Netflix
Ben kembali mengirim pesan kepada Charlie untuk menemuinya di ruang musik sekolah.Dari kejauhan Nick melihat Charlie pergi ke arah ruang musik sekolah.
Charlie menegaskan bahwa ia tak ingin bertemu dengan Ben, namun Ben tidak percaya dan mengatakan kalau Charlie hanya takut ketahuan.