Namun kehidupan Mason berubah menjadi bencana saat istrinya tewas ditembak oleh sekelompok orang yang misterius sementara Karim di culik.
Semenjak kejadian ini, Mason menghabiskan waktunya dengan minum minuman beralkohol dan setelah beberapa lama akhirnya ia pindah ke Inggris untuk mulai membuka sebuah usaha.
Hingga pemerintah Amerika Serikat meminta Mason untuk kembali ke Beirut untuk mengisi materi perkuliahan.
Saat sampai di Beirut salah satu rekannya bernama Cal Riley diculik dan Mason kembali mendapat misi untuk menjadi negosiator dalam misi pembebasan Cal Riley.
Namun siapa sangka, Karim yang diculik ternyata menjadi ketua kelompok teroris yang menyandera Cal Riley.
Saat Mason menjadi negosiator, Karim mengatakan akan membebaskan Cal Riley jika Rafid dibebaskan.
Mason berusaha untuk menjadi negosiator yang baik dan dalam upaya penukaran sandera Rafid dengan Cal Riley juga melibatkan para anggota CIA.
Baca Juga: Bukit Kepayang, Destinasi Wisata Alam yang Jarang Diketahui di Banjar Kalimantan Selatan
Saksikan keseruan Mason menjadi negosiator dalam film Beirut yang akan tayang di Trans TV mulai pukul 23.30 WIB.***