ENAMPAGI - Kisah perjuangan Tiko yang berjuang merawat Ibu Eny di rumah mewahnya yang sudah tidak terawat sempat di bully dan jual perabotan rumah demi menyambung hidup.
Kisah Perjuangan Tiko yang merawat Ibu Eny dan tinggal rumah mewahnya yang tidak terawat tanpa listrik dan air bersih menyita banyak perhatian. Kisah perjuangan Tiko pun dari di bully hingga jual perabotan menuai banyak simpati.
Tiko yang merawat ibu Eny yang menderita depresi dirumah mewahnya yang tidak terawat bahkan menduduki trending di sejumlah sosial media. Berikut kisah perjuangan Tiko yang sempat di bully hingga jual perabotan.
Baca Juga: Link Nonton Film Mencuri Raden Saleh dan Sinopsis Lengkapnya Bisa di Download Juga
Dikutip dari akun Youtube Ale Coward yang mewawancarai salah satu teman dekat Tiko bernama JH yang telah mengenal Tiko sejak kecil menceritakan kisah perjuangan Tiko untuk bisa menyambung hidup.
Tiko yang tinggal bersama ibunya yang menderita depresi setelah ditinggal ayah kandungnya sempat menjual barang perabotan di rumahnya demi menyambung hidup.
"Tiko dulunya waktunya waktu kecil suka keliling - keliling nawarin barang - barang untuk di jual, dia ditawarin ke warga - warga sekitar, di jual - jualin barang perabotan rumahnya," kata JH.
Baca Juga: Camping di Destinasi Wisata Pulau Pinus, Seru Nih!
JH mengatakan Tiko menjual barang perabotan rumahnya untuk menyambung hidup bersama dengan ibunya.
Selain itu Tiko juga sempat minta bantuan ke tetangga sekitarnya.
"Sempat minta sumbangan juga ke warga sekitar sini buat makan sehari - hari," ungkap JH lebih lanjut.
Selain itu JH juga mengatakan dulu Tiko waktu kecil juga sempat di bully oleh teman - temannya.
"Tiko dulu sering dibully ama anak belakang sampe dipukulin ama anak belakang gak tau masalahnya apa. Canda - canda bocah kalau berantem," kata JH lebih lanjut.