7 Fakta Tentang Film Jakarta vs Everybody yang Viral, Hidup Jangan Bagus-Bagus Amat Bisa Gila Nanti

Film Jakarta vs Everybody sebelum tayang di Indonesia sempat tayang di Festival Film Black Nights Tallinn ke-24 (Pimedate Ööde Film Festival - PÖFF) 2020 yang ditayangkan pada tanggal 26 November Tahun 2021 dan mendapat respon positif dari para penikmat film pada festival film tersebut.

 Baca Juga: Swiss Open 2022, Inilah Lawan Sengit Sang Juara All England 2022, Bagas dan Fikri di Babak Penyisihan

4. Jefri Nichol dan Sutradaranya Tersandung Kasus Narkoba

Jefri Nichol dan sutradara film Jakarta vs Everybody pernah bersama -sama tertangkap narkoba setelah memproduksi film Jakarta vs Everybody sehingga sempat menimbulkan kontroversi.

Pada tahun 2019 Jefri Nichol dan Robby Ertanto yang merupakan sutradara film Jakarta Everybody tertangkap karena menggunakan narkoba jenis ganja. Akibat kasus ini keduanya dijatuhi hukuman rehabilitasi.

5. Jefri Nichol Jadi Pemeran dan Penulis Naskah

Selain menjadi pemeran dalam film Jakarta vs Everybody, Jefri Nichol juga menjadi salah satu penulis naskah dalam film besutan produksi Pratama Pramana Pictures

Baca Juga: Wow, 10 Gaji Para Pembalap MotoGP Termahal yang Capai Miliaran Rupiah

6. Terkenal Dengan Quotes

Sepanjang film Jakarta vs Everybody banyak dialog dialog yang cukup membuat penonton berdecak kagum bahkan bisa dijadikan sebagai Quotes diantaranya:

“Hidup gak usah bagus–bagus amat bisa gila nanti, biasa-biasa aja,”- ibu Ratih from Jakarta vs Everybody

“Hidup bukan tentang mimpi tapi perjalanan ke satu titik.Karena kita semua terjebak di konsep realita waktu,” Radit form Jakarta vs Everybody.

Baca Juga: Profil dan Biodata Ahn Hyo Seop Pemeran Kang Tae Moo dalam Drakor Business Proposal

7. Terdapat Adegan Panas Antara Jefri Nichol dan Wulan Guritno

Dalam film Jakarta vs Everybody terdapat sebuah adegan panas antara Jefri Nichol dan Wulan Guritno sehingga tidak heran film ini mendapat rate 21+.***