Drama ini menggambarkan sejarah Korea dari masa kolonial (1910-1945) hingga Perang Korea (1950-1953) dan mencoba inovasi seperti pra-produksi dan syuting di lokasi luar negeri.
Tahun 2000-an
Pertumbuhan layanan video online dan jejaring sosial di internet memberikan peluang bagi K-drama untuk menjangkau audiens yang jauh lebih besar di seluruh dunia.
Lebih banyak uang dan upaya dihabiskan untuk produksi drama untuk menarik penonton. Misalnya, semakin banyak drama kontemporer difilmkan di lokasi luar negeri yang berbeda seperti Paris, Tahiti, Budapest, Shanghai, Yunani, dll dengan orang-orang cantik dan pakaian modis.***
Editor: Wahidah Sofariah Asaroh
Sumber: Korean Culture Blog
Artikel Terkait
Wajib Dikunjungi! Purple Island Menjadi Objek Wisata Di Korea Selatan yang Sedang Diminati Wisatawan
Wajib Dikunjungi! Keunikan Kampung Korea Kadu Engang, di Pandeglang, Banten Jawa Barat
Siap-Siap, Korea Selatan akan Longgarkan Aturan Karantina Wajib bagi Negara dengan Syarat Berikut
Mulai Hari Ini Korea Mengadakan 'Mesopotamia : Inovasi Budaya Hebat, Pilihan Dari Museum Seni Metropolitan'
Drama Korea Big Mouth : 'Lee Jong-suk dijebak dan dipenjara, Im Yoon-ah berjuang'
Bakalan Rilis Minggu Ini, Sinopsis Singkat Drama Korea : 'Sai Roong'
Remake Jepang dari Drama Korea 'Itaewon Class' Berjudul 'Roppongi Class' akan Tayang di TVING
10 Drama Korea Dengan Rating Tertinggi, Versi My Drama List