Haji dan qurban, ibadah yang bertujuan untuk menguji keikhlasan seorang hamba, telah bergeser menjadi sebaliknya yaitu ajang riya’ dan ujub. Inilah yang perlu diperhatikan bagi seluruh kaum muslimin yang hendak berangkat haji dan berqurban.
Barakallahu li walakum fil quranil adzim wanafa’ani waiyakum bima fihi minal Ayati wadzikril hakim, wa taqaballahu mini wa mingkum tilawathu inahu huwa samiul alam.***
Artikel Terkait
Menurut Quraish Shihab, Cara Menyelesaikan Dendam: Lampiaskan atau Maafkan
Hutang dalam Pandangan Islam
Duniawai Membuat Manusia Lalai dalam Melaksanakan Shalat
Haji Dan Qurban Bukti Islam Mendorong Umat Untuk Produktif
Apakah Daging Qurban Dapat Dimakan Pada Yang Berqurban, Berikut Penjelasan Dari Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Hewan Kurban Saat Idul Adha Bisa Menjadikan Kendaraan di Akhirat Kelak?
Pandangan Islam Dalam Menyikapi Konflik Rumah Tangga