Karna itu, upaya untuk dapat berangkat haji rela mereka tempuh dengan pengorbanan yang amat besar, dengan mengorbankan harta yang tak sedikit puluhan juta, menunggu puluhan tahun.
dan ketika saatnya tiba mereka harus meninggalkan pekerjaan, keluarga dan lain lain hanya untuk berhaji bukan lah pengorbanan yang main-main.
Karna itu, tidak ada balasan bagi orang yang berhaji, haji yang mabrur, yang dijalani sesuai dengan tuntunan syariat, ikhlas dan penuh ketundukan kepada Allah SWT kecuali mendapatkan syurganya allah swt dan dihapuskan segala dosa-dosanya.
الْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلَّا الْجَنَّةُ
Artinya: haji yang mabrur tiada balasan baginya kecuali surga (HR. Nasa’i).
Sungguh Beruntung mereka yang berhaji, dosa-dosa yang memupuk, hitam-pekat menyelimuti hati dan jiwa kita seketika bersih dihapuskan oleh Allah SWT. Sehingga se-kembalinya dari haji, berubah perangainya menjadi insan yang mulia. Sungguh dahsyat perkara haji.
Ibadah haji menggambar sesuatu yang tak kalah dahsyat pula. Seperti dalam Ihram, dua helai kain tampa jahitan yang dikenakan bagaikan seorang bayi yang baru dilahirkan ibunya hanya dibungkus kain semata, tak berdaya dan tak memiliki apa-apa, semuanya milik allah, allah lah yang maha kuasa, Maha esa, maha memikiki segala galanya.
Menujukan ketundukan, kerendahan diri dan kehinaan yang mutlak dihadapanya untuk mendapatkan keridoanya. Dan sesungguhnya barangsiapa yang merendahkan dirinya dihadapan Allah maka allah akan mengangkat derajatnya.
Dan haji pun mengingatkan kita dengan pemandangan kelak dipadang mahsyar nanti, saat manusia berkumpul seluruhnya dilapangan yang luas dan tanpa mengenakan apapun.
Lalu Baju putih tampa jahitan menegaskan kesetaraan diantara sesama manusia dihadapan allah, kaya dan miskin, hitam dan putih, tinggi dan pendek yang membedakanya hanyalah ketaqwaannya saja. Inilah semangat kesataraan manusia yang terdapat didalam islam.
Ma’asyral muslimin hadirin yang dimuliakan Allah SWT..
Berkurban merupakan ibadah yang memiliki keistimewaan pula. Ibadah agung yang hanya sekali dalam setahun yaitu dilaksanakan pada tgl 10 dzulhijjah atau pada hari raya idul adha merupakan ibadah yang utama. lebih utama dari sekedar sedekah biasa yang dikeluarkan senilai hewan yang disembelih.
Qurban adalah ibadah yang tujuanya adalah untuk mendekatkan diri kepada allah. Kata Qurban dari kata qurb atau qorraba-yuqorribu yang maknanya adalah mendekat. Maka orang yang berqurban adalah orang yang ingin membangun kedekatan dengan allah.
Begitu penting perkara qurban, ibadah qurban disandingkan dengan sholat didalam surah Al Kautsar ayat 2, Allah SWT berfirman:
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَٱنْحَرْ