Namun untungnya mereka ini sudah dewasa, jadi tahu apa yang harus dilakukan. Dengan jiwa yang pas sudah dipersiapkannya pula.
Itupun terkadang masih ada yang kadang terlewat, lupa sarapan setelah kemarin juga lupa makan karena begitu sibuknya persiapan.
Namun untungnya mahasiswa tersebut bukan siswa lagi yang kesemuanya harus disiapkan oleh orang tuanya. Walaupun satu-dua-tiga orang tua yang membantu menyiapkan kostum mereka.
Bagi mahasiswa yang kuliah momen kelulusan itu sangat spesial, bagi semua mahasiswa. Namun ada pula yang melewatkannya, dianggapnya itu tidak penting.
Namun jika saat ini momen kelulusan siswa sekolah mulai dari TK, SD atau MI, SMP atau MTS, SMA atau MA dibuat seolah acara tersebut dibuat heboh bahkan siswa-siswinya terlihat manglingi dengan menenteng ijazah, sebenarnya sama saja seperti saat siswa tersebut memakai baju seragam kebanggaan mereka sambil menenteng ijazah mereka.
Bahkan anak-anak tersebut tetap bisa bangun secara wajar, dengan wajah cerah karena berhasil lulus tanpa harus sejak pagi harus dipoles sana-sini agar semakin rupa menawan.
Bahkan wajah asli mereka, seakan tidak terlihat lagi karena saking cantik atau gantengnya. Padahal sebenarnya semuanya itu ada masanya.
Jiwa anak-anak itu saat lulus itu harusnya gembira dengan wajah dan jiwa yang gembira pula.
Orang tua juga tak perlu menanggung acara meriah tersebut secara lebih, cukup biasa saja. Walaupun tak tertutup kemungkinan acara tersebut dilakukan.
‘Lebih baik voting saja, jika memang dilakukan’, itu usulan dari beberapa komentar yang terdengar, justru itu salah satu usulan dari pihak intern sekolah dasar.
Kalau untuk siswa SMA kemungkinan itu menarik untuk mereka, terlebih jika setelah lulus mereka akan langsung memasuki dunia kerja, tentu acara ini cukup menarik untuk mereka.
Sebenarnya banyak usulan untuk sekolah-sekolah di Indonesia jangan terlalu dibuat formal dengan acara meriah dan manglingi tersebut tidak perlu dibuat heboh.
Cukup yang sederhana saja, terlebih orang tua juga senang karena tidak perlu menambah biaya make-up dan sewa-sewa lainnya.
Bagaimanapun acara sederhana, memang lebih indah tanpa meninggalkan rasa senang, bangga, letupan bahagia lulus.
Bahkan ada komentar yang cukup menggelitik di media sosial