ENAMPAGI – Berdasarkan pandangan Islam, manusia selama hidup di dunia memang memiliki kewajiban untuk berbuat baik terhadap makhluk hidup ciptaan Allah SWT tak terkecuali kucing.
Menurut pandangan Islam, berbuat baik terhadap sesama makhluk hidup ciptaan Allah SWT termasuk kucing akan mendapatkan keuntungan.
Untuk yang penasaran akan hal ini, simak penjelasan tentang keuntungan berbuat baik terhadap kucing, salah satu makhluk hidup ciptaan Allah SWT berdasarkan pandangan Islam.
Seperti yang dikutip dari akun youtube NS BOR CHANNEL pada tanggal Juli 2022.
Dalam konteks kucing yang datang di waktu makan, mengingatkan kita jika karunia Allah SWT yang kita terima harus juga dibagikan untuk makhluk lain, seperti seekor kucing.
Berarti dalam makanan yang kita santap, nyatanya ada rezeki untuk kucing yang semestinya kita berikan.
Memberi makanan kepada makhluk Allah SWT termasuk juga kucing merupakan suatu kebaikan, sesuai dengan firman Allah SWT.
Allah SWT akan melipat gandakan satu kebaikan dengan sepuluh kali lipat kebaikan yang lain. Barang siapa membawa amal yang baik, maka baginya pahala sepuluh kali lipat amalnya (Q.S Al An’am ayat 160).
Jika kita berbuat baik kepada manusia terkadang kita sering mengingatkan adanya balasan yang sama atau bahkan lebih dari orang lain alias pamrih.
Ini berarti masih ada ketidak ikhlasan pada hati kecil kita, tetapi demikian bila manusia berbuat baik kepada kucing. Hewan ini pasti tidak dapat membalas apa yang kita berikan kepadanya.
Saat memberi makanan kepada hewan ini, manusia belajar bagaimana rasanya memberikan sesuatu dengan penuh keikhlasan.
Al – Fudhail Ra berkata: “Meninggalkan amalan karena manusia adalah riya dan mengerjakan suatu amalan karena manusia adalah syirik, ikhlas adalah jika Allah Azza Wa Jalla menyelamatkanmu dari keduanya”.