ENAMPAGI - Kisah Juhainah yang merupakan orang terakhir yang akan masuk surga hingga membuat para penghuni neraka yang lain menangis.
Dalam beberapa hadist Rasulullah menceritakan kisah tentang Juhainah yang akan menjadi orang terakhir yang masuk surga hingga membuat para penghuni neraka menangis setelah nama Juhainah di panggil.
Banyak yang bertanya - tayang mengapa para penghuni neraka menangis saat Juhainah diumukan sebagai orang yang terakhir masuk surga, simak kisahnya.
Dalam hadits dari Abdillah Ibnu Umar di jelaskan bahwa Juhainah merupakan nama panggilannya yang berasal dari suku Juhainah dan akan menjadi orang yang terakhir masuk surga dan orang terakhir yang keluar dari neraka.
Sebagaimana nabi Muhammad SAW pernasa bersabda yang diriwayatkan oleh hadist Al Khotib
"Orang terakhir yang masuk surga adalah seseorang dari suku juhainah yang dipanggil Juhainah. Lalu penduduk surga berkata, ‘Juhainah memiliki berita yang dapat dipercaya (mengenai mukmin yang masuk neraka.)” (HR Al-Khotib).
Alasan penghuni neraka menangis ketika nama Juhainah dipanggil menjadi orang terakhir yang masuk surga artinya setelah nama Juhainah di panggil maka tidak akan ada lagi harapan untuk bisa masuk surga.
Juhainah merupakan salah satu orang yang beriman namun ia harus disiksa lebih dahulu di dalam neraka karena ia telah melakukan banyak dosa.
Hal ini juga terdapat dalam hadist riwayat Muslim tentang orang yang terakhir masuk surga
"Sungguh ‘Aku tahu seorang penduduk neraka yang paling akhir keluar darinya, seorang penduduk surga yang paling akhir masuk ke dalamnya. Dialah seorang lelaki yang keluar dari neraka dengan merangkak. Maka, Allah berkata kepadanya, ‘Pergilah, masuklah engkau ke dalam surga’,"
Orang tersebut kemudian kembali dan mengatakan kalau surga telah penuh, Allah SWT mengatakan ‘Pergilah, masuklah engkau ke dalam surga!’.
Namun ia kembali lagi dan mengatakan kalau surga telah penuh. Hingga Allah SWT akhirnya mengatakan ‘Pergilah, masuklah ke dalam surga! Sesungguhnya engkau memiliki semisal dunia dan sepuluh kalinya, atau engkau memiliki sepuluh kali dunia’. Nabi Saw bersabda, ‘Laki-laki itu berkata, ‘Apakah Engkau memperolok-olok aku, padahal Engkau adalah Raja?.
Artikel Terkait
Jadwal dan Niat Puasa Sunah Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah Lengkap Dengan Artinya Sebelum Idul Adha
Hukum Bagi Umat Muslim yang Melaksanakan Puasa Arafah, Bagaimana Keutamaan yang Diperoleh?
5 Keutamaan Puasa Arafah yang Umat Muslim Wajib Ketahui
3 Amalan di Bulan Muharram dan Keutamaan Puasa Asyura
Niat Puasa Asyura dan Jadwal Puasa di Bulan Muharram 2022