2. Memiliki penyakit kronis atau serius,
3. Mengkonsumsi obat-obatan tertentu,
4. Memiliki riwayat gangguan mental lainnya,
5. Memiliki tekanan batin, dan
6. Mempunyai pola pikir yang salah contohnya toxic positivity.
Menurut DSM V (Diagnostic Statistical Manual Five) terdapat 5 kriteria diagnosa dengan kata lain kriteria yang perlu dipenuhi untuk menetapkan bahwa apa yang terjadi merupakan depresi dan bukan sedih atau stress biasa.
1. Terjadinya salah satu atau lebih gejala-gejala seperti:
a. Penurunan suasana hati seperti merasa sedih, kosong, ataupun putus asa,
b. Kehilangan minat pada aktivitas-aktivitas sepanjang hari dan tidak diakibatkan medis tertentu,
c. Sering mondar-mandir tanpa tujuan, melakukan aktivitas berulang seperti mengetuk-ngetuk jari ke meja, dan sebagainya,
d. Lambat memberi respon atau reaksi, dan
e. Suka mencela diri sendiri ataupun harga diri rendah.
2. Gejala-gejala diatas menganggu fungsi sosial ataupun okupasional atau lebih susah berinteraksi dengan orang sekitar dan mengganggu proses pekerjaan.
3. Seluruh peristiwa tersebut tidak dipengaruhi oleh suatu zat yang dikonsumsi ataupun kondisi medis tertentu.
4. Gejala yang dialami tidak dapat dijelaskan melalui skizofrenia, delusi, maupun gangguan psikotik lainnya.
Artikel Terkait
Sering Merasa Tidak Semangat Melakukan Apapun, Kenali Gejala Depresi Anhedonia dan Cara Mengatasinya
Tega! Seorang Ayah Membunuh Anak Kandungnya dengan Menebas Leher Sang Anak, Penyebabnya adalah Depresi
Karyawati Indomaret di Gorontalo, Lilan Lantu Mengakhiri Hidup Secara Tragis, Diduga Depresi Tertipu Pinjol
Seorang Pria Di Kalimantan Selatan Nekat Gantung Diri Hingga Tewas, Dikarenakan Depresi Cintanya Ditolak
Inilah 7 Tanda Seseorang Mengalami Depresi Awal