ENAMPAGI.ID - Mabuk perjalanan sangat begitu menganggu saat musim liburan tiba lagi seru-serunya liburan malah tidak bisa menikmati pemandangan karena mabuk perjalanan.
Mabuk perjalanan bisa dialami saat naik mobil, pesawat atau kapal laut dimana mabuk perjalanan terjadi karena ketidakmampuan otak menerima sinyal dengan baik dari indera kita.
Mabuk perjalanan sering kali membuat rasa khawatir tersendiri ketika sedang melakukan tujuan destinasi wisata.
Ketika mabuk perjalanan Indera yang berperan adalah mata, yang melihat objek lain yang bergerak saat dalam kendaraan.
Pada bagian vestibular merupakan titik keseimbangan telinga bagian dalam sehingga dapat merasakan gerakan tubuh.
Baca Juga: 6 Tips Mudik Saat Lebaran Agar Perjalanan Aman dan Nyaman
Misalnya saat kita naik kapal laut dan mata melihat ombak bergerak sedangkan sistem keseimbangan di telinga merasa tubuh tidak bergerak.
Saat kondisi tubuh duduk diam di dalam sebuah kapal dapat membuat otak merasa bingung dalam menerima sinyal berbeda.
Sedangkan tubuh merasa bergerak karena goncangan kendaraan saat mata dan vestibular ini mengeluarkan sinyal yang berbeda maka otak akan kebingungan.
Otak dapat merangsang keluar nya transmitter yang dapat menyebabkan rasa mual dan muntah hingga keringat dingin sehingga terjadi mabuk perjalanan.
Mabuk perjalanan paling rentan terjadi pada anak usia 2-12 th wanita hamil dan orang lanjut usia.
Cara mencegahnya mabuk perjalanan, antara lain posisi duduk yang tepat misalnya, saat di bus duduk di barisan depan di perahu atau kapal laut.
Baca Juga: Perjalanan Tren Fashion: Mengikuti Perubahan Zaman dengan Gaya yang Abadi
Duduk menghadap kearah ombak di pesawat duduk di posisi tengah (sayap) pesawat karena pada posisi ini guncangan tidak terlalu keras.
Sebaiknya lebih sering menatap ke depan dan hindari perut dalam keadaan kosong atau terlalu penuh.
