Sunscreen Berpotensi Menyebabkan Kanker Kulit, Mitos atau Fakta?

- Jumat, 21 April 2023 | 21:45 WIB
Mitos dan fakta tentang sunscreen (kaboompics via pixabay.com)
Mitos dan fakta tentang sunscreen (kaboompics via pixabay.com)

Bahan-bahan aktifnya bekerja untuk menyerap sinar UV seperti oxybenzone, avovbenzone, octisalate, octocrylene, homosalate dan octinoxate.

Sedangkan physical sunscreen hanya menempel di atas permukaan kulit, bekerja sebagai penghalangan fisik untuk melindungi sinar UV yang masuk pada kulit.

Baca Juga: 7 Tips Menjaga Kesehatan Mata

Physical sunscreen dapat memantulkan radiasi UV dari kulit sehingga efek buruk dari sinar UV bisa dicegah. 

Apa yang harus dilakukan?

Meskipun sedang ramai mengenai informasi sunscreen bisa menyebabkan kanker, akan tetapi melepas penggunaan sunscreen bukan jalan yang terbaik.

Jika kulit kita tanpa perlindungan maka sinar UV akan mudah masuk ke kulit dan merusak kulit kita. 

  1. Lebih bijak dan cerdas dalam memilih produk sunscreen. Jangan mudah tergiur dengan iklan-iklan sunscreen murah atau overclaim. Pastikan kandungan bahan kimia di dalamnya aman untuk kulit kita
  2. Pilihlah sunscreen yang sudah memiliki izin BPOM. Produk sunscreen yang sudah lolos BPOM bisa dipastikan bahwa kandungan bahan kimia dan konsentrasi di dalamnya aman untuk kulit.
  3. Jika masih ragu dengan chemical sunscreen, pilihlah jenis physical sunscreen.
  4. Re-aply penggunaan sunscreen setiap 3-4 jam sekali.
  5. Pilihlah sunscreen sesuai dengan kebutuhan dan tipe kulit kita. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Bellinda Putri Hidayat

Sumber: TikTok @kamilajaidi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X