Berikan waktu untuk mendengarkan perasaan inner child Anda. Jangan menekan atau mengabaikannya.
Sadari bahwa perasaan yang muncul berasal dari masa kecil Anda dan membutuhkan pengakuan dan validasi.
Baca Juga: Jelang Puncak Haji, Kemenag Siapkan Kursi Roda dan Mobil Golf pada untuk Jemaah Haji Lansia
3. Beri cinta dan dukungan
Perlakukan inner child Anda dengan kasih sayang dan dukungan yang Anda berikan kepada anak kecil.
Berikan kata-kata penuh kasih sayang, beri penghargaan pada diri sendiri, dan hadiahkan waktu dan perhatian untuk melakukan kegiatan yang Anda sukai.
4. Sembuhkan luka masa kecil
Jika inner child Anda mengalami luka emosional dalam masa kecil, berusaha untuk menyembuhkannya.
Baca Juga: Apa Bahaya Incest atau Hubungan Sedarah?
Bekerja dengan seorang terapis atau konselor dapat membantu Anda menjelajahi dan mengatasi luka-luka tersebut.
5. Bertindak dengan penuh kesadaran
Ketika Anda berinteraksi dengan orang lain, berusahalah untuk tidak hanya merespons situasi saat ini tetapi juga mempertimbangkan bagaimana inner child Anda meresponsnya.
Berikan reaksi yang penuh kesadaran dan penuh perhatian terhadap kebutuhan dan perasaan Anda. Mengasuh dan menghargai inner child adalah proses yang berkelanjutan.
Diperlukan waktu dan kesabaran untuk memperbaiki hubungan dengan diri sendiri dan memperkuat kehidupan emosional kita.
Baca Juga: Melihat Uniknya Budaya Pernikahan Campur Antara Dua Negara, Simak Infonya!
Artikel Terkait
Sinopsis Mental Coach Jegal (2022), Drama Korea Yang Mengangkat Tentang Kesehatan Mental dan Psikologi
Mahasiswa UGM Lompat Dari Lantai 11 Hotel Di Yogyakarta, Diduga Bunuh Diri, Polisi Temukan Surat Psikologi
Cara Meraih Kebahagiaan Sejati Ala Buku Psikologi Suryomentaraman, Menguak Pedoman Hidup Bahagia Ala Jawa
Sinopsis Film Weathering Film Psikologi Tayang 14 April 2023 di Netflix, Kisah Wanita Muda Kehilangan Anaknya
Peran Psikologi Warna dalam Kehidupan Sehari-hari: Mengungkap Kekuatan Emosional di Balik Warna