Inilah Beberapa Faktor yang Membuat Sakit saat Musim Hujan

- Sabtu, 8 Juli 2023 | 07:30 WIB
Ilustrasi Sakit  saat musim hujan  (wayhomestudio via freepik.com)
Ilustrasi Sakit saat musim hujan (wayhomestudio via freepik.com)

ENAMPAGI.ID - Sakit saat musim hujan sering terjadi ke bebeapa orang.
Kondisi sakit saat musim hujan biasanya dapat berupa flu, demam, batuk dan beberapa penyakit lainnya.

Lalu bagaimana bisa sakit saat musim hujan terjadi?
Inilah beberapa faktor yang dapat berkontribusi pada sakit ketika hujan yaitu:

1. Paparan cuaca basah
Ketika hujan, kita rentan terhadap paparan air dan kelembaban yang tinggi.

Jika kita basah kuyup atau terlalu lama terpapar air hujan, kulit kita dapat menjadi lembab dan merusak lapisan pelindung kulit, membuat kita lebih rentan terhadap penyakit kulit, seperti ruam atau infeksi kulit.

Baca Juga: Manfaat Daun Jambu Biji Yang Mungkin Belum Anda Ketahui, Sangat Berkhasiat Bagi Rambut Rontok

2. Penyebaran virus dan bakteri
Hujan sering kali disertai dengan peningkatan kelembaban dan suhu yang lebih rendah.

Keadaan ini dapat menciptakan lingkungan yang ideal bagi virus dan bakteri untuk berkembang biak.

Selain itu, orang cenderung berada dalam ruangan yang lebih tertutup selama hujan, yang meningkatkan risiko penyebaran penyakit menular.

Baca Juga: Resep Cemilan Kue Bawang yang Berasal dari Sumatera Barat, yang Bisa Anda Buat di Rumah

3. Kekebalan tubuh yang menurun
Lingkungan yang lembap dan dingin selama hujan dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh kita.

Perubahan suhu eksternal dapat memengaruhi sirkulasi darah, dan paparan kelembaban yang tinggi dapat membuat tubuh kita sulit menjaga suhu tubuh yang optimal.

Akibatnya, sistem kekebalan tubuh kita dapat menurun, membuat kita lebih rentan terhadap infeksi.

Baca Juga: Wajib Tahu! Tips Mengurangi Konsumsi Garam dan Menjaga Tekanan Darah yang Sehat

4. Kebersihan yang buruk
Selama hujan, genangan air dan lumpur dapat terbentuk di berbagai tempat.

Kebersihan yang buruk atau paparan langsung dengan lingkungan yang kotor dapat meningkatkan risiko infeksi, terutama infeksi saluran pernapasan dan pencernaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M Arief

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X