ENAMPAGI.ID - Saat berbelanja di toko kelongtong, Anda mungkin bingung produk lemak mana yang cocok untuk dapur Anda.
Mentega dan margarin adalah dua bahan yang biasa digunakan dalam memanggang, memasak, atau sebagai topping roti.
Meski terdapat persamaan di antara keduanya, namun sebenarnya terdapat perbedaan yang cukup signifikan di antara kedua bahan tersebut.
Apa itu mentega? Mentega, atau yang biasa disebut butter dalam bahasa Inggris, merupakan produk berlemak yang terbuat dari susu.
Baca Juga: 'Search Engine' baru dari Apple akan segera rilis. Google ketar ketir!
Saat membuat mentega, krim susu dipisahkan dari susu dan krim dipadatkan. Selanjutnya krim susu kental manis dikocok hingga terbentuk butiran lemak yang disebut butiran mentega.
Keunggulan utama mentega adalah rasanya yang kaya dan alami. Mentega memberikan rasa yang kaya dan lembut yang cocok untuk kue, kue kering, dan hidangan tertentu.
Namun mentega juga sangat tinggi kolesterol dan lemak jenuhnya sehingga sebaiknya dikonsumsi engan hati-hati.
Baca Juga: Viral! Minuman Collagen Kemasan Sebenarnya Tidak Boleh Dikonsumsi Jangka Panjang, Kenapa?
Apa itu margarin? Margarin adalah alternatif lemak rendah kolesterol untuk mentega. Margarin biasanya dibuat dari minyak nabati seperti minyak kedelai, minyak canola, dan minyak kelapa.
Proses pembuatannya melibatkan hidrogenasi minyak nabati dan mengubahnya menjadi bentuk padat pada suhu kamar.
Keunggulan margarin adalah produk ini tidak mengandung kolesterol dan memiliki lebih sedikit lemak jenuh dibandingkan mentega.
Baca Juga: HeHa Forest, Wajah Baru Wisata Alam Viral di Jogja
Oleh karena itu, margarin dinilai lebih sehat bagi orang yang ingin mengurangi asupan lemak jenuhnya.