ENAMPAGI.ID - Kanker lidah merupakan bagian dari kanker organ mulut yaitu sebanyak 25% sampai dengan 45% kanker rongga mulut adalah kanker lidah.
Kanker lidah tersering pada mulut bagian 2/3 depan dari lidah kemudian pada daerah tepi samping dan bawah lidah.
Kanker lidah cukup memprihatinkan karena pertumbuhan sel ganas dapat mempengaruhi fungsi menelan, fungsi bicara dan estetik wajah.
Hingga kini kasus terjadinya kanker rongga mulut mendapatkan peringkat ke-16 dimana kanker lidah lebih sering terjadi jadi pada laki-laki dibanding wanita dengan perbandingan 2 : 1.
Baca Juga: Kanker Nasofaring, Gejalanya Sulit Mendengar dan Berbicara
Gejalanya adalah ada yang bercak putih atau merah pada lidah yang tidak hilang kemudian suara serak yang tidak kunjung sembuh.
Kemudian juga bisa pada sariawan pada lidah yang tidak membaik kemudian ada nyeri di lidah terutama saat makan kemudian lidah agak berat untuk digerakkan
Dalam pengucapan kata-kata dalam berbicara juga tidak lancar kemudian apabila sudah agak parah itu bisa ada benjolan di leher dan juga ada bisa keluar darah dari lidah.
Deteksi dini pada kanker lidah adalah salah satunya dengan merawat atau menjaga kesehatan dari rongga mulut gigi dan mulut.
Dengan rutin pemeriksaan rutin ke setiap 6 bulan ke dokter gigi adalah anjuran yang paling tepat.
Baca Juga: Stress Bisa Jadi Pemicu Penyakit Kanker Prostat, Ini Faktanya!
Jika terdapat luka di di area mulut atau lidah yang sulit sembuh ataupun berulang maka itu wajib diperiksakan ke dokter.
Penapisan awal pada kasus kanker lidah dapat dilakukan dengan memperhatikan gejala dari penderita.
Dokter akan memeriksa secara fisik dengan melihat rongga mulut, area luka yang terdapat benjolan disekitar lidah.
Pemeriksaan lanjutan dengan City scan atau MRI dengan kontras kemudian dapat dilakukan biopsi.