Tersengat listrik yang kuat atau kuat dapat menyebabkan tubuh terlempar ke belakang atau jatuh, yang dapat mengakibatkan cidera fisik seperti patah tulang, cedera kepala, atau trauma lainnya.
6. Gangguan sistem saraf
Baca Juga: Mengungkap Fakta Tersembunyi di Balik Tragedi Misterius yang Mengguncang Dunia !
Paparan listrik yang tinggi dapat mempengaruhi sistem saraf dan menyebabkan gejala seperti kejang, kebingungan, atau kehilangan kesadaran.
Penting untuk diingat bahwa tingkat bahaya tersengat listrik tergantung pada faktor-faktor seperti kuat arus listrik, tegangan, rute aliran listrik melalui tubuh, dan durasi paparan.
Jika Anda tersengat listrik, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah segera memutuskan sumber listriknya.
Hal ini bisa dilakukan dengan mencabut steker dari stopkontak atau mematikan saklar listrik yang terkait.
Jangan mencoba menyentuh orang yang tengah tersengat listrik dengan tangan kosong karena Anda juga dapat tersengat.
Baca Juga: 10 Tips Jitu yang Bisa Meningkatkan Produktivitas dan Sukses dalam Karier
Setelah memutuskan sumber listrik, periksa kondisi korban. Jika mereka tidak sadarkan diri atau tampak mengalami cedera yang serius, segera hubungi layanan darurat daerah sekitar.
Jika korban sadar, tetapi masih mengalami rasa sakit atau cedera, cobalah untuk memberikan bantuan medis sementara menunggu bantuan darurat tiba.
Jangan mencoba menarik atau memindahkan korban kecuali mereka berada dalam bahaya langsung.
Jika korban tidak bernapas atau tidak memiliki detak jantung, segera mulai melakukan resusitasi kardiopulmoner (RCP) jika Anda terlatih melakukannya.
Penting untuk diingat bahwa memberikan pertolongan pertama pada korban yang tersengat listrik adalah tugas yang berbahaya dan berisiko tinggi.