Gibran sadar sudah melewati beberapa hari berada dipinggir sungai tersebut karena merasakan waktu malam, sampai suatu waktu Gibran mendengar suara adzan seperti hari Jum’at diatas tebing.
Gibran merasakan ada seperti cahaya putih yang membisikkannya untuk mengajaknya sholat dan Gibran berusaha mencoba untuk menaiki tebing yang licin itu untuk menghampiri suara Adzan.
Baca Juga: Hal Sederhana yang Dapat Merusak Kulit Wajahmu, Nomor 5 Tidak Disangka
Entah darimana tiba-tiba datang seorang bapak-bapak dan melarang Gibran naik keatas tebing tersebut.
Namun Gibran bersikeras tetap ingin naik keatas tebing untuk menghampiri suara adzan.
Tak disangka Gibran merasakan bapak-bapak itu mendorong tubuhnya hingga jatuh pingsan kebawah kepinggir sungai lagi.
Baca Juga: Karena Video Viral Menegur Kakek, Baim Wong Terancam Dilaporkan ke Polisi
Dengan setengah sadar Gibran berucap “pasrah dengan kondisi yang di alaminya saat ini, Gibran berharap ada yang menemukannya..”
Alhamdulillah setelah sadar, Gibran sudah ditemukan oleh mang Ade.
Sekitar jam lima mang Ade membawa Gibran naik ketebing tersebut dengan cara menggendongnya dan disana telah menunggu TIM SAR serta beberapa warga yang hendak menjemput Gibran.***(Dwi/GMM)