lifestyle

Gejala 'Silent Killer,' Peringatan Dini Kanker Ovarium yang Mungkin Tidak Anda Sadari

Kamis, 28 Oktober 2021 | 07:00 WIB
Ilustrasi. Gejala 'silent killer' atau kanker ovarium yang satu ini sering diabaikan, padahal itu merupakan peringatan yang tubuhmu berikan bahwa sesuatu yang berbahaya sedang perlahan menggerogoti organ tubuhmu (Pexels/Sora Shimazaki)

ENAMPAGI - Penelitian terus dilakukan oleh para ahli untuk membongkar semua hal tentang penyakit kanker, salah satunya kanker ovarium.

Kali ini, peneliti dari Pusat Penelitian Kanker Moffitt mengungkapkan gejala atau tanda-tanda dari the "silent killer" atau kanker ovarium pada wanita.

Seperti dikutip Enampagi.id dari laman Ria Novosti, salah satu gejala dari kanker ovarium ini merupakan penyakit atau gejala yang mungkin sering kita dengar namanya.

Bahkan mungkin bebrapa wanita pernah alami gejala ini, namun tidak disadari atau tidak mengetahui bahwa gejala yang satu ini bisa jadi akar dari kanker ovarium.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Arema FC Harus Puas Bermain Imbang 2-2 dengan Persita Tangerang

Kajian yang dilakukan oleh pusat penelitian khusus penyakit kanker di Florida, Amerika serikat, Moffitt, mengatakan bahwa perut kembung ternyata adalah salah satu peringatan awal seseorang terjangkit kanker ovarium.

"Bila kembung, perut pasien terlihat buncit, bulat, bahkan mungkin keras. Hal ini sering dikaitkan dengan pola makan yang tidak tepat, masalah pencernaan atau stres. Namun, terkadang itu menandakan penyakit serius," jelas para peneliti di Moffitt dalam salah satu jurnal hasil penelitian tentang kanker ovarium, seperti dikutip Ria Novosti dari Daily Express.

Namun, tidak berarti bahwa seseorang yang sedang mengalami perut kembung, maka ia langsung divonis terjangkit kanker ovarium.

Baca Juga: Natasha Wilona Masuk ke Nominasi 100 Wanita Tercantik di Dunia pada Ajang TC Candler 2021

Para peneliti di Pusat Penelitian Kanker Moffitt mengatakan bahwa banyak pasien kanker ovarium yang mengalami perut kembung dalam jangka waktu yang lama sebelum mereka mengetahui bahwa "silent killer" sedang menggerogoti tubuh mereka.

Maka, disarankan bagi seseorang, wanita, untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami perut kembung dalam jangka waktu yang lama dan gejalanya mengganggu aktifitas selama tiga minggu atau lebih.

Dokter mencatat bahwa kanker ovarium sering disebut sebagai “silent killer” karena pasien seringkali tidak menyadari bahaya dari tanda-tanda peringatan yang mereka alami.

Baca Juga: TNI AL Menerima Dua Kapal Angkut Tank dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto

Banyak dari pasien penderita kanker ovarium yang baru menyadari dirinya memiliki "silent killer" saat telah berada di stadium tertinggi.

Halaman:

Tags

Terkini