Baca Juga: Kocak, Ridwan Kamil Diminta Berantas Pelakor oleh Ibu Ini
Akan tetapi tidak hanya manfaat, di sisi lain harus diperhatikan pula beberapa resiko negatif sebelum memutuskan untuk dikerok / kerokan.
Hal itu khususnya bagi orang-orang yang memiliki masalah kondisi medis tertentu yang membuat kerokan sebaiknya dihindari, seperti:
- Punya daya tahan tubuh termasuk antibodi yang lemah
- Memiliki gangguan pembekuan darah
- Mempunyai penyakit kencing manis atau diabetes
- Sedang mengkonsumsi obat-obatan pengencer darah
Baca Juga: Paket Wisata Sleman, Yogyakarta: dari Merapi Lava Tour hingga Museum Ullen Sentalu
Kerokan sendiri adalah sebuah proses menggosokkan koin atau benda dengan ujung tumpul lainnya ke permukaan kulit, biasanya ke kulit punggung atau bagian lainnya yang dikeluhkan sedang sakit.
Hasil gesekan antara koin dan kulit itu sebetulnya menimbulkan luka alias iritasi yang membuat pembuluh darah yang ada di jaringan bawah kulit menjadi pecah.
Proses tersebut akhirnya menimbulkan garis-garis merah yang dalam istilah medis disebut "ekimosis" atau "petechiae".
Baca Juga: Siap-siap! Sepertinya iPhone 14 Tahun 2022 Terbaru Tidak Akan Punya Slot SIM Card, Kok Bisa?
Nah itulah tadi lima manfaat kerokan pada punggung secara medis, berikut juga beberapa resikonya yang harus diperhatikan.***(Artikel ini sebelumnya telah tayang di kabarbanten.pikiran-rakyat.com dengan judul "Kerokan atau Dikerok Saat Masuk Angin, Ada Manfaat dan Resikonya, Tapi Orang Bergejala Ini Jangan Coba-Coba)