ENAMPAGI - Kisah perjalanan Nabi Muhammad pada peristiwa Isra Miraj merupakan peristiwa yang sangat penting bagi umat Islam.
Pada peristiwa Isra Miraj ini Allah memerintahkan untuk melaksanakan sholat 5 waktu sehari semalam.
Sebelum kisah perjalanan Nabi Muhammad pada peristiwa Isra Miraj, menurut kitab Sirah Nabawiyah karya Ibnu Hisyam yang menjelaskan tentang sejarah Nabi Muhammad.
Sejarah Isra Miraj tersebut menerangkan kehidupan Nabi Muhammad yang diwarnai tekanan dan penindasan saat berada di Mekah.
Baca Juga: Viral di TikTok, Ini Lirik Lagu Hingga Tua Bersama – Rizky Febian
Sebelum kisah perjalanan Nabi Muhammad, pada peristiwa Isra Miraj, Nabi juga kehilangan orang–orang tercinta yaitu Sayyidah Khadijah yang merupakan istri beliau dan Abu Thalib yang merupakan paman Nabi Muhammad .
Allah telah menempa Nabi Muhammad dengan cobaan yang datang silih berganti yang sangat berperan penting dalam membentuk karakter tangguh beliau.
Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Sedangkan Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad ke Sidratul Muntaha menuju langit tertinggi.
Baca Juga: Info Terkini! Ahsan dan Hendra Mundur dari Pertandingan German Open 2022, Berikut Alasannya
Pada malam hari, di suatu tempat bernama Al Hijr, Nabi Muhammad bertemu dengan Malaikat Jibril. Malaikat Jibril mengajak Rasulullah ke sumur zam – zam.
Di sumur zam zam Malaikat Jibril membelah dada Nabi Muhammad untuk mensucikan hatinya dari segala prasangka yang tersimpan dalam hati beliau meskipun hanya secuil.
Ketika dirasa cukup, Malaikat Jibril mengembalikan ke keadaan semula seolah tidak terjadi apa-apa,
Pada saat Nabi Muhammad membuka mata beliau melihat seekor binatang yang bernama Buraq, menyerupai kuda lengkap dengan pelana dan tali kekangnya.
Baca Juga: 4 Tradisi Unik Masyarakat Indonesia Dalam Merayakan Isra Miraj