2. Bertaubat kepada Allah SWT
Manusia tidak ada yang sempurna, tempatnya segala bentuk kesalahan dan kekhilafan.
Rasulullah Saw bersabda, yang artinya “semua manusia adalah tempatnya kesalahan, mereka sering kali berbuat salah, namun sebaik-baiknya orang yang berbuat kesalahan adalah yang benar-benar mau bertaubat atas kesalahan-kesalahan itu,”.
Maka ketika kita diluar Ramadhan banyak melakukan kesalahan dan lupa kepada Allah SWT, maka bulan Ramadhan datang untuk mengingatkan untuk kembali kepada Allah SWT.
Apabila melakukan maksiat, maka bertaubatlah dengan sungguh-sungguh pada bulan Ramadhan yang mulia ini.
Baca Juga: Lirik Lagu Ost 17 Selamanya Berjudul Selayaknya Manusia – Kaneishia Yusuf
3. Paham Ilmunya
Yaitu ilmu tentang berpuasa dan semua yang berkaitan dengan ibadah Ramadhan yang lain.
Seperti syarat puasa yang benar, hal-hal yang membatalkan puasa, macam-macam ibadah pada bulan Ramadhan (shalat tarawih, shalat tahajud, malam Lailatul Qadar).
Itu semua tentu telah disyariatkan dalam agama Islam, maka kewajiban bagi kaum muslimin untuk paham ilmunya. Karena itu hukumnya adalah fardhu ain, yaitu fardhu yang tidak bisa diwakilkan.
Baca Juga: Viral Video di Tiktok Diduga Arwah Artis Thailand Tangmo Nida
4. Persiapan Fisik
Karena ibadah puasa adalah ibadah fisik, Rasulullah Saw sering berpuasa pada bulan Syaban sebagai bentuk pemanasan akan menyambut bulan Ramadhan.
Jadi ketika memasuki bulan Ramadhan, tubuh sudah mulai terbiasa. ***