Setelah putus cinta, akan lebih baik jika anda menghabiskan waktu bersama teman-teman dan melakukan hal-hal yang melibatkan banyak perawatan diri, apakah itu olahraga, spa atau membaca buku-buku yang memotivasi.
Jika anda putus cinta dari pasangan anda yang kasar, atau hubungan yang dikategorikan sebagai kekerasan dalam rumah tangga, anda harus menerapkan rencana keselamatan. "Ketika Anda putus dengan seseorang yang melakukan kekerasan, berjuang dengan penyalahgunaan narkoba, atau memiliki riwayat perilaku kasar, itu mungkin membahayakan kesejahteraan Anda," kata Lisa Bahar.
Baca Juga: Atlet Bulu Tangkis Yeremia Rambitan Meminta Maaf Secara Terbuka Atas Candaannya Yang Berlebihan
Menurut yayasan One Love Foundation, langkah-langkah keamanan untuk putus dengan pasangan yang kasar bisa dilakukan secara virtual jika anda tidak merasa aman, atau jika ingin putus secara langsung lebih baik untuk putus di tempat umum yang ramai. ***