ENAMPAGI – Masyarakat Indonesia telah menggunakan kalender Masehi dalam kehidupan sehari-hari.
Namun ternyata, selain menggunakan kalender Masehi, ada beberapa jenis kalender lokal yang masih digunakan di Indonesia, lho.
Apa saja itu?
Mari simak informasinya berikut ini!
Baca Juga: Fenomena Langka, 5 Planet Sejajar Terlihat Mempesona di Langit
1. Kalender Sunda
Karakteristik:
- Mirip dengan kalender Masehi
- Setiap bulannya ada yang memiliki 29 atau 30 hari.
- Urutan bulan pada kalender Sunda yaitu: Kartika, Margasira, Posya, Maga, Paliguna, Setra, Wesaka, Yesta, Asada, Srawana, Badra, dan Asuji.
Baca Juga: Sinopsis Drama China 'Dr.Tang' Drama Medis yang Dibintangi oleh Qin Lan dan Wei Da Xun
2. Kalender Hijriah
Karakteristik:
- Kalender Hijriah banyak digunakan di Indonesia, bersamaan dengan kalender Masehi.
- Kalender Hijriah digunakan oleh umat Islam untuk menentukan tanggal-tanggal penting hari besar keagamaan.
- Urutan bulan pada kalender Hijriah yaitu: Muharam, Safar, Rabiul Awal, Rabiul Akhir, Jumadil Awal, Jumadil Akhir, Rajab, Sya’ban, Ramadhan, Syawal, Dzulkaidah, dan Dzulhijjah.
Baca Juga: Berikut Biodata Kento Yamazaki, Pemeran Minato Shindo 'Good Doctor'
3. Kalender Saka