Perang Korea yang berlangsung tahun 1950 sampai tahun 1953 membuat Korea Utara menjadi negara yang militeristik.
Negara ini dipimpin oleh tokoh militer, bahkan sebanyak 37% penduduknya terlibat dalam organisasi militer negara.
Presiden Korea Utara menjadi panglima tertinggi negara dan menjabat seumur hidup.
Sistem sentralistik dan budaya KKN yang melibatkan keluarga dan rekan-rekan pejabat politik di Pyongyang menimbulkan kesenjangan ekonomi yang tinggi.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Ibu' - Haddad Alwi feat Farhan : Terima Kasihku Takkan Pernah Terhenti
Sehingga untuk itulah CPI atau Corruption Perceptions Index memberikan skor 18 pada Korea Utara.
Meningkat satu poin dari tahun sebelumnya yang hanya berada pada angka 17 sehingga Korea Utara menempati posisi 170 sebagai negara terkorup di dunia.
3. Haiti
Haiti merupakan sebuah negara di Karibia yang berpenduduk sekitar sebelas juta jiwa.
Baca Juga: Rekomendasi 3 Destinasi Wisata yang Ada di Magelang, Cocok Buat Liburan!
Korupsi di Haiti dianggap sebagai momok yang merusak segalanya yang mensupremasi hukum, demokrasi yang berkelanjutan, dan untuk mengingkatkan kualitas hidup masyarakat Haiti.
Haiti hanya memiliki skor CPI atau Corruption Perceptions Index pada angka 18. Sama seperti tahun sebelumnya.
Sehingga menempatkannya pada peringkat 170 dari 180 negara terkorup di dunia. Demikian penjelasan mengenai 3 negara dengan angka korupsi paling tinggi di dunia. ***