Indonesia Siap Menjadi Kiblat Busana Muslim di Dunia, Hadiri Fashion Show Busana Muslim di JCC Jakarta

"Hai Anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan dan pakaian takwa itulah pakaian yang terbaik, yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah SWT." (Q.S. Al-A;raf ayat ke 26)

Sehingga ada istilah keindahan wanita adalah di lihat bukan karna berpakaian terbuka melainkan berpakaian tertutup yang pantas di kenakan, hal ini telah terlihat dimana-mana makin banyak anak-anak, remaja dan org tua yang menggunakan busana muslim berbagai model.

Baca Juga: Sopir Truk Angkutan Barang, Berjasa namun Kerap Dipandang Negatif

Sejak akhir tahun 2019, tercatat dalam data The State of Global Islamic Economy Report 2018/2019 Indonesia mengalami peningkatan dalam penjualan busana muslim.

Dari Data tersebut menunjukkan bahwa Indonesia menjadi runner up negara yang mengembangkan feshion busana muslim terbaik di dunia setelah Uni Emirat Arab.

Padahal dalam laporan tahun-tahun sebelumnya, Indonesia tidak termasuk dalam 10 besar penjualan Busana Muslim di dunia, dan saat ini Indonesia mengalami perubahan pesat khusus nya dalam penjualan busana muslim di dunia, ini jumlah terbesar ketiga di antara negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

Baca Juga: 5 Manfaat Tanaman Porang, Salah Satunya Sebagai Obat Alami untuk Diet

Di sela-sela waktu saya berkunjung di kediaman Designer Ibu Rosie Rahmadi (pemilik Butiq Warnahitam dan Gadiza) yang akan mengikuti acara fashion show, beliau menyampaikan bahwa dari tanggal 27 Okt s/d 30 Okt 2021 akan di bagi 4 sesi dan masing-masing sesi dalam 1 hari terdiri dari 6 designer busana muslim.

Beliau rencana akan mempertunjukan 8 buah busana muslim hasil rancangan nya pada saat acara fashion show nanti.

Bu Rosie Rahmadi (Disigner & Owner) akan memproduksi hasil rancangan nya di tempat jahit miliknya yang di namakan Erturadi Rumah Jahit (di dalam rumah jahit milik nya terdiri dari 10 senior penjahit semi butiq, 2 cutting dan 2 orang sebagai finishing/quality control).

Baca Juga: Diduga Karena Konsumsi Nasi Kotak dari PSI, Puluhan Warga di Kecamatan Koja Jakarta Utara Alami Keracunan

Dalam 1 bulan, rumah jahit Erturadi dapat memproduksi rata-rata 1000 psc busana muslim (modest fahsion) dari berbagai macam varian model gamis, abaya, tunik, Koko, Rok, Jas, jiblab dan lainnya.

Hasil produksi nya di tempat kan ke Butiq milik nya yang bernama Warnahitam dan Gadiza.

Beliau akan menampilkan Gamis bernuansa warnahitam (relung) dengan kombinasi aplikasi yang disesuaikan dengan suasana modis saat ini.

Smoga dengan adanya varian-varian busana muslim dari hasil rancangan 24 disigner yg di peragakan akan semakin mengangkat nama Indonesia menjadi model busana muslim di dunia... (Iman GMM)