Fakta Unik Seputar Batik, Salah Satu Warisan Khas Nusantara Yang Diakui UNESCO!

Dalam mempopulerkan batik ke kancah Internasional, mantan Presiden Soeharto menjadi yang terdepan pada era 80-an hingga 90-an, di setiap pertemuan dengan pemimpin negara lain.

Beliau tak lupa mengenakan batik dan gencar memberikan cinderamata batik kepada mereka.

Salah satu yang paling diingat yaitu di tahun 1986, saat Presiden Soeharto berhasil membuat Presiden Amerika Ronald Reagan bersama istrinya mengenakan batik saat berkunjung ke Indonesia. Batik pun menjadi terkenal di dunia.

Salah satu yang paling sering dibahas yaitu mantan Presiden Afrika Selatan yaitu Nelson Mandela yang hobi mengenakan batik di segala kegiatannya. 

Baca Juga: Lagi Hits! Destinasi Wisata Alam 'Coban Rais' dengan Spot Instagramable di Malang Jawa Timur

Selain itu, batik sudah merambah ke trend fashion para selebriti. Diantaranya, ada musisi Amerika Latin Charlos Santana, selebriti Hollywood Jessica Alba, hingga Paris Hilton pun pernah memakai kain warisan budaya Indonesia.

Dari segi fashion, batik sudah keren. Tetapi selain memiliki nilai estetika yang tinggi, beberapa batik memiliki nilai jual yang fantastis.

Ada beberapa batik dengan nilai jual tinggi, yaitu batik tiga negeri, batik halus Cirebon, dan batik Indonesia bercorak Belanda.

Proses pembuatan yang detail dan sangat lama membuat batik-batik ini dibandrol hingga 100 juta rupiah.

Baca Juga: Coban Pelangi, Destinasi Wisata Alam dengan Spot Instagramable di Malang Jawa Timur

Di Indonesia sendiri, industri batik sudah muncul dimana-mana. Namun, yang terbesar ada di kota seperti Solo, Yogyakarta, dan Pekalongan. Tak heran jika batik-batik tersebut sangat khas.

Tetapi ternyata, Papua juga punya batik dengan corak yang sangat khas seperti motif Cenderawasih, Komodo, Prada, Asmat, hingga motif tifahonay.

Seiring degan berkembangnya industri batik di Indonesia, berbagai rekor MURI sudah berhasil dipecahkan.

Tetapi yang paling menarik perhatian adalah di tahun 2014, seorang pengusaha batik asal Cirebon bernama Ibnu Riyanto berhasil mendapatkan rekor MURI.

Baca Juga: Menakjubkan! 3 Daya Tarik Destinasi Wisata Alam Taman Sungai Mudal di Kulon Progo