Ini dapat menyebabkan hilangnya stabilitas dan pengendalian sepeda motor, menyebabkan tergelincir atau terjatuh. Risiko kecelakaan menjadi sangat tinggi dalam kondisi ini.
3. Overheating pada Sistem Pengereman
Baca Juga: Banyak Penipuan, Para Penggemar Perlu Lebih Hati-hati Saat Jastip Tiket Konser Coldplay!
Kampas rem yang tipis atau aus akan meningkatkan beban kerja pada komponen lain dalam sistem pengereman, terutama cakram atau drum brake.
Saat kampas rem aus, bagian lain seperti cakram atau drum akan menjadi lebih panas akibat gesekan yang berlebihan.
Overheating pada komponen ini dapat menyebabkan kerusakan pada sistem pengereman dan mengurangi kinerjanya secara keseluruhan.
4. Kerusakan pada Cakram atau Drum brake
Selain overheating, kampas rem yang aus juga dapat menyebabkan kerusakan pada cakram atau drum brake.
Gesekan yang berlebihan akibat kampas rem yang tipis dapat mengakibatkan terbentuknya goresan atau deformasi pada permukaan cakram atau drum brake.
Hal ini akan mengurangi efektifitas pengereman dan membutuhkan biaya yang lebih besar untuk mengganti komponen yang rusak.
5. Gangguan pada Sistem Kelistrikan
Kerusakan pada kampas rem depan juga dapat berdampak pada sistem kelistrikan sepeda motor.
Beberapa sepeda motor dilengkapi dengan sensor pengereman yang terhubung dengan lampu rem.
Baca Juga: Hanum Mega Kembali Bongkar Chat Sang Suami dengan Mantan Pacar di Twitter Hingga Rela Jadi Mata-mata
Artikel Terkait
Cara Mengatasi Rem Motor yang Berbunyi Cetek
Ingin Modif Knalpot Motor? Ini Dia Tips Memilih yang Sesuai dengan Kebutuhan Anda
Perbedaan Kerusakan Motor yang Mengeluarkan Asap Hitam dan Putih saat Digas
Bikers, Ini Cara Merawat dan Memperbaiki Sistem Suspensi pada Motor agar Lebih Nyaman
Tips Mengganti Kampas Rem Depan Sepeda Motor dan Cek Kampas Rem yang Hampir Habis