Periksa pengaturan timing pengapian mesin dan pastikan sesuai dengan rekomendasi produsen motor.
Jika timing pengapian terlalu maju, bawa motor Anda ke bengkel resmi atau mekanik yang terpercaya untuk disesuaikan.
4. Hindari Penggunaan Bahan Bakar yang Tidak Sesuai
Selalu gunakan bahan bakar dengan octane rating yang sesuai dengan rekomendasi produsen motor.
Hindari menggunakan bahan bakar berkualitas rendah atau tidak terpercaya yang dapat menyebabkan knocking pada mesin.
Baca Juga: Inilah 8 Tips Bagaimana Caranya Agar Anda Terhindar dari Penyakit
5. Perawatan Rutin dan Pengecekan Berkala
Lakukan perawatan rutin pada motor Anda, termasuk penggantian oli, pembersihan filter udara, dan pemeriksaan sistem pembakaran secara berkala.
Pengecekan berkala dapat membantu mendeteksi masalah potensial sejak dini dan mencegah knocking pada mesin.
6. Konsultasikan dengan Mekanik Terpercaya
Jika gejala knocking tetap berlanjut atau Anda tidak dapat menemukan penyebab yang jelas, sebaiknya konsultasikan dengan mekanik terpercaya.
Baca Juga: Menjelang Ujian Akhir Semester, Inilah Beberapa Tips Belajar yang Dapat Dilakukan
Mekanik dapat melakukan diagnosa yang lebih mendalam dan memberikan solusi yang tepat untuk mengatasi knocking pada mesin.
Menjaga mesin motor dalam kondisi yang baik sangat penting untuk keamanan dan performa motor Anda.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengatasi gejala knocking pada mesin dan mencegah kerusakan lebih lanjut.