ENAMPAGI - Uji coba "EMU" dan "CIT" pada Kereta Api Cepat Jakarta Bandung masih terus dilakukan dan ditingkatkan kecepatannya.
Hingga mencapai kecepatan maksimalnya 385 km/jam, Kereta Api Cepat Jakarta Bandung rencananya akan diresmikan.
Pada tanggal 18 Agustus 2023 Kereta Api Cepat Jakarta Bandung sebagai kado ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78.
Setelah pengetesan berjalan lancar dilanjutkan dengan perjalanan CIT untuk memastikan kesiapan seluruh jaringan Overhead Catenary System (OCS).
CIT atau kereta inpeksi di desain untuk mengukur berbagai kondisi prasana KCJB, dari kondisi jalur, listrik, sinyal dan fasilitas lainnya.
Ketika seluruh tahapan telah dilalui, maka akan dilanjutkan dengan sertifikasi laik operasional dari kementerian perhubungan dan pelaksanaan trial run KCJB.
Kereta api cepat jakarta bandung akan menggunakan kereta generasi terbaru yaitu CR400AF dengan kecepatan hingga 420 km/jam. Dan kecepatan operasional hingga 350 km/jam.
Dengan kecanggihannya, kereta api cepat jakarta ini dilengkapi pencegah kebisingan untuk menghalau emisi suara yang dihasilkan oleh operasional.
"KCJB", sehingga ramah lingkungan. pada kabin masinisnya menggunakan fitur Automatic Train Protection (ATP).
Baca Juga: Kembali Tumbang, Ada Apa dengan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya?
ATP digunakan untuk menunjukkan kecepatan dan jarak aman antar EMU yang lagi ada di depannya, misalnya EMU melesat melebihi batas maka sistem Emergency break akan hidup secara otomatis.
KCJB juga menyediakan charging port untuk seluruh penumpang, terdapat dua tipe charging port yaitu AC 220 Volt dan USB port 5 Volt.
Yang digunakan untuk keperluan gadget. untuk lansia dan berkebutuhan khusus tidak perlu khawatir karena KCJB memiliki toilet aksesibel. Sehingga ramah bagi berbagai macam penumpang KCJB.