Pelatih Kiper Sebut Syarat Jadi Penjaga Gawang Garuda Demi Bisa Jadi Andalan STY, Intip Statistik Marten Paes vs Ernando Ari

"Seorang kiper itu harus pandai berkomunikasi dengan pemain lain, kemudian bisa memimpin atau punya kharisma," tegasnya.

Kim menutup pernyataannya itu dengan mengajak para pelatih di daerah Indonesia untuk memperhatikan aspek yang disoroti oleh STY di skuad Garuda.

"Saya rasa para pelatih di daerah perlu lebih memperhatikan aspek ini, sebab hal-hal itulah yang diinginkan pelatih (STY)," pungkasnya.

Terkini, STY lebih sering mengandalkan Marten Paes dan Ernando Ari dalam laga Timnas Indonesia di tahun 2024. Berkaca dari hal itu, mari mengintip perbandingan statistik bermain Marten Paes dan Ernando Ari:

 Baca Juga: 7 Pemain Ini Kembali Dipanggil STY? Inilah Sederet Punggawa Timnas Indonesia Senior yang Bakal Tampil di Piala AFF 2024

Statistik Masuk ke Dalam Daftar Skuad

Dilansir dari Transfermarkt, Timnas Indonesia telah memainkan pertandingan internasional sebanyak 16 laga pada tahun 2023-2024.

Marten Paes dan Ernando Ari menjadi kiper yang paling banyak dimainkan oleh STY, dengan sama-sama mendapatkan 6 kali kesempatan bermain.

Alhasil, menit bermain yang dilakoni oleh Paes maupun Ari sama-sama sebanyak 540 menit pertandingan dalam 6 laga tersebut.

Kemudian, ada juga Nadeo Argawinata yang bermain sebanyak 3 kali, disusul Adi Satrio sebanyak 1 kali.

Perbandingan Statistik Paes vs Ari

Dikutip dari Fotmob, Ari sekarang tengah membela klub Persebaya Surabaya, dan merupakan penjaga gawang dengan tinggi badan 168 cm dengan keahlian kaki kanan.

Sementara Paes berasal dari klub asal Amerika Serikat (AS), FC Dallas, dan memiliki tinggi badan 190 cm dengan kaki kanan sebagai keahliannya.

Selama bermain bersama klubnya masing-masing pada tahun 2024, Ari baru bermain sebanyak 5 pertandingan sementara Paes sudah mencatatkan 30 pertandingan.

Pada 11 Juni 2024 lalu, Ari menjadi sosok kiper yang menjaga gawang Indonesia tidak terbobol oleh Timnas Filipina di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan skor akhir, 2-0 untuk kemenangan Garuda.