sport

Fakta Pelatih Ganda Putra Indonesia, Herry IP yang Dilirik Negara Lain

Rabu, 10 November 2021 | 17:30 WIB
fakta pelatih ganda putra indonesia, Herry IP yang dilirik negara lain (akun IG @herry_ip)

ENAMPAGI - Taukah sobat Enampagi.id, bahwa ketangguhan ganda putra Indonesia itu tidak terlepas dari tangan dinginnya Herry IP loh.

Herry IP atau yang memiliki nama Herry Iman Pierngadi ini lahir di Pangkal Pinang, yang mana merupakan kunci kejayaan ganda putra Indonesia di dunia ulu tangkis sepuluh tahun terakhir.

Sebab kualitasnya sebagai pelatih bulu tangkis telah terbukti ini lah, makanya Herry IP sempat dilirik oleh negara lain.

Namun sobat Enampagi.id perlu ketahui, bahwa Herry IP telah membawa ganda putra Indonesia meraih kejayaannya sejak puluhan tahun silam.

Baca Juga: Info Loker WFH: Menjadi Content Creator di Media Online Urbanjabar.com

Pria yang mendapati julukan naga api ini, dua kali menjadi pelatih di PBSI (Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia), loh.

Periode pertama di tahun 1993, Herry IP menjadi pelatih di Pelatnas Cipayung. Awalnya, ia diberi kepercayaan untuk menangani pebulu tangkis usia belia, karena masih berstatus pelatih di PB Tangkas, sebelum pada akhirnya menjadi kepala pelatih ganda putra pada 1998.

Siapa sangka pelatih naga api ini hanya memerlukan waktu sedikit, untuk bisa membuktikan betapa luar biasa hasil racikan dirinya.

Baca Juga: Apa Perbedaan Ranking BWF World Tour Finals dan Ranking BWF World? Berikut Penjelasannya

Pria lahir 26 Agustus 1962 ini berhasil mengorbitkan ganda putra bermental juara, di antaranya Chandra Wijaya – Sigit Budiarto, sang juara dunia bulu tangkis 1997.

Lalu, Chandra Wijaya – Tony Gunawan, si peraih emas Olimpiade Sydney 2000, dan terakhir ada Eng Hian – Flandy Limpele, yang berhasil meraih medali perunggu di ajang Olimpiade Athena 2004.

Namun sayangnya, kiprah Herry IP sebagai pelatih tim Nasional Indonesia ini harus berakhir pada 2007. Posisinya sebagai kepala pelatih ganda putra diambil alih oleh Sigit Budiarto.

Baca Juga: PM Jepang Mengatakan Telah Menyusun Paket Stimulus untuk Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 'berbudi luhur'

Saat itu potensinya sebagai pelatih yang berkualitas belum terlalu terekspos, sehingga ia menghabiskan waktu untuk menyalurkan hobinya dalam memelihara burung hias, sekaligus berbisnis kandang burung selama tidak menjadi pelatih.

Halaman:

Tags

Terkini