ENAMPAGI – Setelah penantian 26 tahun, akhirnya tim putri Indonesia berhasil menjuarai pertandingan beregu Asia, yaitu Badminton Asia Team Championships BATC 2022.
Pertandingan Badminton Asia Team Championships BATC 2022 ini, diselenggarakan di Setia City Convention Centre, Shah Alam, Selangor, Malaysia, pada 15-20 Februari 2022.
Pada final pertandingan BATC 2022, tim putri Indonesia berhasil menaklukkan permainan dari tim putri Korea dan menjadi juara di Badminton Asia Team Championships.
Keberhasilan Indonesia menjadi juara BATC 2022, yang merupakan kejuaraan beregu Badminton Asia Team Championships ini, membuat tim putri Indonesia mencetak sejarah setelah penantian 26 tahun, yaitu tahun 1996.
Baca Juga: Kalender BWF World Tour 2022: Berikut Jadwal Turnamen Badminton di Tahun 2022
Terakhir kalinya tim putri Indonesia merebut gelar beregu yaitu pada Piala Uber 1996 ini, kala itu Susi Susanti dan Mia Audina berhasil mengalahkan China, dengan poin 4-1.
Keberhasilan tim putri pada BATC 2022 ini, merupakan kali pertamanya merebut gelar terbaik di Asia. Sebelumnya, prestasi terbaik tim putri yaitu meraih medali perunggu pada Kejuaraan Beregu Asia 2018.
Kesuksesan tim putri Indonesia pada ajang Badminton Asia Team Championships 2022 ini juga, diwarnai dengan berkibarnya bendera Merah Putih kembali, usai dibekukan akibat melanggar aturan lembaga olahraga Internasional, WADA pada Oktober 2022.
Baca Juga: Yuk, Berkenalan dengan Pramudya – Yeremia, Ganda Putra Junior Indonesia Penerus The Minions
Sedangkan tim putra Indonesia, berhasil meraih posisi Runner-up, usai dikalahkan oleh tim Malaysia pada final BATC 2022, dengan perolehan poin 0-3.
Sebagai info, pada final BATC 2022 atau Badminton Asia Team Championships, terdapat lima tim putri Indonesia yang bertanding melawan tim putri Korea.
Kelima tim putri Indonesia tersebut adalah di sektor tunggal, ada Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Stephanie Widjaja.
Baca Juga: 6 Atlet Badminton ini Terlibat Cinta Lokasi hingga jadi Suami Istri
Kemudian tim putri Indonesia di sektor ganda, ada pasangan Febriana D Kusuma – Amalia C Pratiwi, dan Nita Violina Marwah – Lanny Tria Mayasari.