sport

Piala Dunia 2022 : Bebas Alkohol, Piala Dunia di Qatar Hanya Izinkan Berjualan di Luar Stadion

Jumat, 8 Juli 2022 | 21:36 WIB
Piala Dunia di Qatar Hanya Izinkan Berjualan di Luar Stadion (Akun Twitter @CashNSport)

ENAMPAGI - Qatar adalah negara muslim pertama yang menjadi tuan rumah festival sepak bola internasional, Piala Dunia 2022.

Stadion Piala Dunia 2022 Qatar ditetapkan bebas alkohol, dengan penjualan bir di luar arena hanya diperbolehkan sebelum dan sesudah beberapa pertandingan.

Piala Dunia 2022 adalah yang pertama diadakan di negara muslim dengan kontrol ketat terhadap alkohol, menghadirkan tantangan unik bagi penyelenggara acara yang sering dikaitkan dengan para penggemar yang minum alkohol seperti bir. 

Merek alkohol besar biasanya menggunakan turnamen piala dunia untuk mempromosikan produk mereka.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Ga Romantis' Milik Lyla, 'Aku Ga Mau Jadi Mataharimu' Lagu Viral Di TikTok

Fans yang menghadiri piala dunia 2022 musim dingin di Qatar akan menghadapi kesulitan untuk mengakses minuman alkohol seperti bir.

Sebuah sumber mengatakan: "Di stadion, rencananya masih dalam tahap finalisasi, tetapi diskusi saat ini adalah untuk mengizinkan para penggemar minum bir pada saat kedatangan dan ketika meninggalkan stadion, tetapi bir tidak akan disajikan selama pertandingan atau di dalam stadion."

Diperkirakan 1,2 juta orang akan melakukan perjalanan ke Qatar untuk menyaksikan piala dunia 2022. 

Baca Juga: Arti Dan Karakter Seseorang Yang Memiliki Midheaven Taurus Dalam Bagan Kelahirannya

Fans telah diperingatkan bahwa tidak akan ada 'minum sepanjang hari' di Doha pada hari pertandingan.

Pada tahun 2014, Brazil dipaksa untuk mencabut larangan alkohol setelah tekanan dari penyelenggara turnamen FIFA untuk menenangkan sponsor utama.

Minum alkohol di tempat umum adalah ilegal di Qatar meskipun Qatar bukan negara yang melarang adanya alkohol dengan ketat seperti Arab Saudi.

Namun, mabuk di depan umum adalah ilegal, dan bagi para suporter yang minum terlalu banyak bisa menghadapi tuntutan dan hukuman penjara.

Baca Juga: Tak puas dengan hasil kerja Shinzo Abe, Ini Dia Pelaku Penembaknya

Halaman:

Tags

Terkini