ENAMPAGI - Hasil pertandingan Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti menghadapi Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul pasangan ganda putri Thailand.
Pertandingan babak semifinal ganda putri Singapore Open 2022 yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Singapura akhirnya dimenangakan Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti dengan rubber game 19-21, 21-13 dan 21-19
Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti merupakan satu-satunya wakil ganda putri Indonesia yang berhasil melenggang ke partai puncak Singapore Open 2022.
Pada ajang BWF World Tour Super 500 Singapore Open 2022 Indonesia mengirimkan enam wakilnya di babak semifinal.
Baca Juga: Lirik Lagu 'YOU ONLY LIKE BEAUTIFUL THING' oleh TARRARIN, Yang Terinspirasi dari Film Minions
Jalannya Pertandingan
Laga awal set pertama kedua tampil lebih berhati-hati untuk bisa mendapatkan poin demi poin, Apriyani/Siti Fadia sempat unggul sebelum akhirnya harus menyerah di interval game pertama dengan skor 8-11
Setelah break Apriyani/Siti Fadia terus tampil lebih agresif dan memimpin menjadi 17-15, pasangan Thailand berbalik unggul 17-18 hingga akhirnya menutup set pertama dengan skor 19-21 untuk kemenangan Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul.
Pada set kedua Apriyani/Siti Fadia langsung bermain lebih dominan dan unggul cepat 9-3, hingga akhirnya pasanagan ganda putri Indonesia unggul 11-6 pada interval game kedua.
Baca Juga: Makna Dan Lirik Lagu Single Baru Karya Luthfi Aulia Yang Berjudul Dua Remaja Dua Cerita”
Pasca break interval set kedua, pasangan Thailand berusaha mengejar poin enam angka pada skor 18-12, namun usaha dari mereka gagal dan mengakhiri set keduA untuk keunggulan Apriyani/Siti Fadia 21-13 dan memaksa pertandingan berlanjut rubber game.
Pada awal game ketiga Apriyani/Siti Fadia tertinggal terlebih dulu sebelum akhinya unggul 5-4, rally-rally poin banyak terjadi game panentuan kali ini, sebelum akahirnya pasangan Thailand unggul 11-7 di interval game terakhir.
Sebelum pertandingan Siti Fadia meminta untuk perawatan kaki kiri yang mengalami cidera, hal ini padatnya agenda turnamen badminton.