ENAMPAGI - Penyebab meninggalnya salah satu raja sepak bola dunia yaitu Pele di usia yang ke 82 tahun pada tanggal 30 Desember 2022 dan salah satunya karena penyakit kanker kolon.
Pele memang di kenal sebagai salah raja sepak bola yang semasa jaya nya telah meraih banyak gelar. Simak penyebab meninggalnya Pele di usia 82 tahun salah satunya karena penyakit kanker kolon yang diderita tanggal 30 Desember 2022.
Meninggalnya sang raja sepak bola Pele tentu menjadi kabar duka bagi dunia sepak bola di seluruh dunia. Berikut adalah penyebab meninggalnya Pele tanggal 30 Desember 2022 salah satunya karena penyakit kanker kolon.
Dikutip dari lama AP pada tanggal 30 Desember 2022, Pele dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit Albert Einstein yang terletak di kota Sao Paulo,Brasil.
Pele meninggal sore hari pukul 3.27 waktu setempat dan pihak rumah sakit tempat sang legenda sepak bola itu dirawat mengatakan kanker kolon (usus besar) yang menyebabkan kegagalan di beberapa organ tubuh Pele.
Pele mengidap penyakit kanker kolon sejak tahun 2021 silan dan sejak bulan November 2022, Pele berada di rumah sakit untuk perawatan intensif karena kondisinya semakin memburuk.
Akhirnya Pele tidak mampu lagi untuk berjuang melawan penyakit kanker yang ia derita dan meninggal pada usia 82 tahun.
Puncak karir sepak bola Pele ialah saat ia berhasil menjai satu - satunya pemain yang membawa Brasil meraih 3 piala dunia yaitu tahun 1958, 1962, dan 1970.
Pemain Argentina yang baru saja membawa timnya meraih gelar Piala Dunia 2022, Messi mengucapkan duka cita atas meninggalnya Pele melalui akun media sosialnya.
"Beristirahatlah dalam damai Pele," tulis Lionel Messi di akun Instagramnya tanggal 30 Desember 2022.
Sementara itu Christiano Ronaldo juga turut mengucapkan belasungkawa melalui laman akun Instagramnya dan mengatakan Pele tidak akan terlupakan.
"Belasungkawa mendalam saya untuk seluruh Brasil, dan khususnya untuk keluarga Edson Arantes do Nascimento. Hanya "selamat tinggal" untuk Raja Pelé abadi tidak akan pernah cukup untuk mengungkapkan rasa sakit yang sedang dipeluk seluruh dunia sepak bola saat ini.