Enam turnamen itu adalah Kejuaraan Dunia, Thomas Cup, Uber Cup, Suhandinata Cup (Kejuaraan Dunia Beregu Junior), Eye Level Cup (Kejuaraan Dunia Individu Junior), dan Kejuaraan Dunia Senior.
Baca Juga: Pukulan Anthony Ginting Buat Kagum Dunia, hingga China Tak Menyangka
Sayangnya, tim Uber Indonesia gagal meraih podium, sehingga gelar juara Piala Thomas 2020 tidak bisa disandingkan.
Namun para Srikandi bulu tangkis Indonesia mencatatkan kemajuan. Dimana para pemain muda, sudah tidak canggung lagi untuk menggantikan para senironya diturnamen tersebut 2 tahun mendatang.
Olah raga bulu tangkis merupakan salah satu kebanggan milik rakyat Indonesia, yang membuat harum nama Negara untuk mengibarkan sang merah putih, di negara lain.***(Himawan Sutanto/Kabar Banten)
Artikel Terkait
Indonesia Melibas China di Final Thomas Cup 2020 Dengan Skor 3-0 Tanpa Balas
Indonesia Juara Thomas Cup 2020 Setelah Melibas China dengan Skor 3-0 Tanpa Balas
Indonesia Kembali Cetak Sejarah dengan Memboyong Piala Thomas Cup 2020
Bendera Merah Putih Tidak Berkibar di Thomas Cup 2020, Apa Penjelasan Kemenpora?
Pukulan Anthony Ginting Buat Kagum Dunia, hingga China Tak Menyangka
Jonatan Christie: Thomas Cup Penghargaan Terbesar Melebihi Asian Games